Berita Belitung

Wabup Belitung Isyak Meirobie Minta Tambah Nominal Dana Simpor Atlet

Dispora Kabupaten Belitung menyalurkan dana apresiasi dari program sistem pendampingan pendidikan dan olahraga (Simpor) 2022.

Penulis: Rusaidah | Editor: Kamri
Posbelitung.co/Adelina Nurmalitasari
Atlet taekwondo menampilkan atraksi menendang bilah papan saat acara pembukaan seleksi Kejurda Pelajar di Stadion Pangkallalang, Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Jumat (17/3/2023). 

"Alhamdulillah empat cabor yang kami seleksi di Kejurda ini berjalan lancar. Mungkin besok selesai karena tingga menunggu taekwondo," katanya.

Baca juga: Pembukaan Kejurda Pelajar 2023, Wabup Belitung Sebut Prestasi Olahraga Tidak Bisa Instan

Ia menjelaskan meskipun para juara sudah ditentukan tapi dispora masih akan menyeleksi kembali.

Tujuannya agar atlet tersebut tidak berpuas diri dan tetap semangat berlatih.

Sehingga atlet yang terpilih nantinya, benar-benar yang siap bertanding membawa nama baik Belitung.

"Masih ada seleksi lagi nanti. Jadi kami bersama pengkab cabor akan berdiskusi lagi menentukan atletnya," kata Junaidi.

Kemudian, terkait kondisi sapras yang belum memadai, Dispora tetap berupaya mempertahankan fasilitas yang tersedia.

Namun, keterbatasan anggaran menjadi kendala utama dalam memberikan fasilitas yang maksimal bagi atlet.

"Kembali lagi ke anggaran. Tapi kami tetap berupaya memberikan yang terbaik kepada atlet kita," katanya.

Buka Kejurda Pelajar

Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie sebelumnya secara resmi membuka event Kejurda Pelajar tahun 2023 di Stadion Pangkal Lalang pada Jumat (17/3/2023) sore.

Tabuhan marcing band mengiringi barisan atlet dari cabor karate, taekwondo, atletik dan renang memasuki lapangan.

Selain itu, pembagian penghargaan kepada atlet berprestasi dari program Simpor tahun 2022 menambah semarak acara pembukaan.

Dalam kesempatan itu, Isyak mengatakan jika prestasi olahraga itu tidak bisa instansi tapi membutuhkan proses serta dukungan fasilitas, latihan hingga pembinaan.

"Jadi tidak bisa kita suruh berprestasi tanpa kita siapkan semua kebutuhannya. Saya sudah mengalami itu di dunia golf dengan dukungan fasilitas dan sarana prasarananya," ujarnya kepada Posbelitung.co.

Ia mengakui sistem keolahragaan di Belitung memang perlu banyak pembenahan di segala sisi.

Sumber: Bangka Pos
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved