Tradisi Kirim Kue Jelang Lebaran Bikin Pesanan Hampers di Pangkalpinang Melonjak

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Tradisi kirim-kirim kue atau barang kepada teman maupun kerabat pada momen tertentu kerap dilakukan.

Terlebih pada momen Lebaran.

Pengusaha parsel dan hampers di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pun kebanjiran pesanan.

Jumlah orderan meningkat bahkan hingga menembus 1.000 paket.

Owner Dapur Ibook, Eliza Saputri, adalah satu dari perajin hampers di Kota Pangkalpinang yang mulai kebanjiran orderan hampers di momen Idulfitri.

Pemesan pun beragam, mulai dari personal hingga orderan dalam jumlah besar oleh perusahaan.

Bisnis hampers yang sudah ditekuni tiga tahun terakhir ini mulai dikenal masyarakat dari berbagai kalangan.

Bahkan pesanan hampers tahun ini pun meningkat dari tahun sebelumnya.

Hampers yang ditawarkan pun beragam. Mulai dari jenis kue kering seperti nastar, kue keju susu, kue stik cokelat, lidah kucing dan puluhan jenis kue lainnya, yang diproduksi langsung di Dapur Ibook miliknya.

"Alhamdulillah orderan khusus hampers kita tahun ini mencapai kurang lebih 1.000 paket. Dan untuk isi hampers, selain campuran yang sudah kita sediakan, bisa juga konsumen request. Memang untuk bisnis hampers ini baru berjalan tiga tahunan. Sebelumnya kita fokus kue kering saja, tapi sejak dua tahun terakhir ini pesanan mulai booming, termasuk tahun ini," tutur Eliza di sela kesibukannya membungkus hampers, Selasa (11/4/2023).

Dia menuturkan, produksi kue kering untuk persiapan Lebaran dan kebutuhan hampers ini sudah mulai dilakukan saat H+5 Ramadhan.

Harga hampers yang dijualnya pun bervariasi yakni mulai dari Rp135 ribu hingga Rp700 ribu.

Selain paket hampers, aneka kue kering ini juga dijual langsung dengan harga mulai dari Rp65 ribu hingga Rp100 ribu per stoples.

"Untuk kue kering, kita juga jual terpisah di store. Total ada 26 jenis kue yang kita produksi langsung. Memang yang paling banyak di cari ini kue sagu keju dan nastar. Sedangkan untuk hampers ini, orderan yang masuk banyak di kisaran harga Rp100 ribuan hingga Rp200 ribu," kata Eliza.

Bisnis di bidang kuliner ini sudah dilakoni Eliza sejak tahun 2017.