Berita Populer

Berikut Fakta Terbaru Penembakan Kantor Pusat MUI, Pelaku Mengaku Tuhan, Begini Kisahnya

Berikut fakta terbaru soal penembakan di Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jl Proklamasi Jakarta, Selasa (25/2023).

istimewa
Kaca-kaca pecah akibat penembakan di kantor MUI Jakarta, Selasa (2/5/2023). (Istimewa) 

POSBELITUNG.CO -- Berikut fakta terbaru soal penembakan di Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jl Proklamasi Jakarta, Selasa (25/2023).

Kasus penembakan itu viral di media sosial (Medsos), trending di twitter dan menjadi berita populer di Tribunnews.com serta berbagai media di tanah air.

Akibat penembakan itu kaca-kaca di Kantor MUI, pecah. Sedangkan tiga pegawai MUI terluka dan dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: Biodata Mustofa, Pelaku Penembakan di Gedung MUI, Mengaku Wakil Nabi Tinggalkan Surat Wasiat

Seperti apa informasi terbaru mengenai penembakan di siang bolong itu, berikut dirangkum Tribunnews.com:

1.  Pelaku Ngaku Tuhan

Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (Wasekjen MUI) bidang Hukum dan HAM Ikhsan Abdullah  menyatakan, pelaku penembakan sempat mengaku sebagai Tuhan.

Ikhsan secara tegas menyebut, MUI mengutuk keras tindakan teror tersebut.

"Iya benar di halaman depan kantor MUI ada beberapa kaca pecah ada korban dari pihak kita udah dibawa ke rumah sakit saya kira ini nengutuk teror yang mengaku Tuhan. Iya dia bilang ngaku Tuhan," ucap Ikhsan saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (2/5/2023).

Ikhsan menyebut atas kejadian penembakan itu terdapat beberapa korban mengalami luka.

"Terluka tangan dan punggung peluru karet dan tiga orang satu security satu front office sama satu staff. Langsung tembak gitu aja," ucap Ikhsan.

Dirinya memastikan, saat ini pelaku sudah diamankan dan dibawa ke kantor polisi sektor (Polsek) Menteng, Jakarta Pusat.

"Ga ada yang kenal (oleh pelaku -red) di atas  sedang halal bi halal. Pelaku sudah dibawa ke Polsek Menteng," tukas dia.

2. Pelaku Tewas

Polisi menyebut pelaku penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat meninggal dunia.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved