Dampak Musim Kemarau, Harga Sayuran dan Bumbu Rempah Melambung Tinggi, Berikut Kisarannya

POSBELITUNG.CO -  Sejak beberapa pekan terakhir, harga sejumlah jenis sayuran dan bumbu masak di  Pangkalpinang terus melambung.

Naiknya harga sayuran dan bumbu rempah masak tersebut disebabkan beberapa faktor, antara lain dampak  musim kemarau yang terjadi sejak beberapa bulan terakhir.

Sejumlah pedagang di Pasar Pangkalpinang, mengakui kenaikan harga sayuran dan bumbu rempah terjadi sejak tiga pekan terkahir.

Kenaikan harga terjadi secara berangsur.

Jenis sayuran yang mengalami kenaikan harga seperti cabai, kentang, buncis, wortel dan jenis sayuran lainya.

Diketahui, harga cabai rawit lokal saat ini juga naik yaitu harga jual berada pada kisaran Rp80 ribu hingga Rp90 ribu per kilogram.

Sedangkan harga jenis sayuran lainnya seperti kentang dan wortel Rp20 ribu per kilogram.

"Yang mulai naik itu cabai, kentang, tomat, dan lainnya. Kalau untuk kenaikan sendiri sudah terjadi secara berangsur beberapa minggu lalu, bisa jadi selama musim kemarau ini semua sayuran bakal naik," kata pedagang sayuran di Pasar Airitam Pangkalpinang, Rozi, Minggu (8/10/2023).

Erwandi, pedagang sayur lainnya, juga mengatakan hal senada. Diakui Erwandi, harga beberapa jenis bumbu dapur dan sayuran saat ini terjadi kenaikan, seperti cabai, tomat dan kentang.

Menurutnya, harga sayuran ini akan terus naik apabila musim kemaru masih berlangsung. "Sekarang beberapa komoditi sudah naik, tidak menutup kemungkinan akan terus naik kembali, karena kita tahu sayuran ini membutuhkan air seperti cabai contohnya," katanya.

Berikut Daftar Harga Sayur dan Rempah di Pasar Pangkalpinang

Cabai panjang Rp45 ribu - Rp50 ribu per kilo

Bawang putih Rp30 ribu - Rp35 ribu per kilo

Bawang merah Rp25 ribu - Rp28 ribu per kilo

Wortel Rp20 ribu per kilo

Kentang Rp20 ribu per kilo

Timun Rp8 ribu - Rp10 ribu

(Posbelitung.co/Sela Agustika)