Berita Populer

Novel Baswedan Punya Bukti, Bukan Hanya Mentan SYL, Kepala Daerah juga Korban Pemerasan Oknum KPK

Bukan Hanya Mentan SYL, Namun Kepala Daerah juga Korban Pemerasan Oknum KPK, Begini Kata Novel Baswedan

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Mantan Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan 

POSBELITUNG.CO -- Ternyata diduga tak hanya Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang diperas oleh oknuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), namun ada juga kepala daerah yang jadi korbannya.

"Saya mendapat informasi ada seorang kepala daerah yang juga menjadi korban pemerasan," ujar mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dalam podcast bersama Bambang Widjojanto dan Peneliti ICW Kurnia Ramadhana tersebut, seperti dikutip pada Laman Berita Populer Tribunnews.com, Sabtu (14/10/2023).

Intinya, Novel Baswedan mengantongi informasi ihwal kepala daerah yang juga menjadi korban dugaan pemerasan oknum di KPK. 

Hal itu disampaikan Novel dalam siniar podcast 'BOCORAN!!! Tak Hanya Mentan, Ada Juga Kepala Daerah yang Diperas?' yang tayang di akun YouTube-nya, Jumat (13/10/2023). 

Novel yang disingkirkan pimpinan KPK Firli Bahuri cs lewat asesmen tes wawasan kebangsaan ata TWK itu menduga sudah banyak pihak yang menjadi korban pemerasan oknum di KPK. 

"Dari informasi yang kami peroleh itu artinya dugaan sangat keras bahwa korban-korban pemerasan itu banyak," terang Novel. 

Baca juga : MotoGP 2023 Mandalika, Jorge Martin di Puncak Kudeta Bagnaia

"Tapi, yang lebih menarik gini, ketika tadi saya katakan ada pemerasan yang itu merupakan level kejahatan korupsi yang tertinggi, kewenangan digunakan untuk meras, berarti paling enggak yang lainnya berani lah. Kalau seperti itu, saya sangat yakin kalau perbuatan ini sering dilakukan," katanya. 

Tribunnews.com telah menghubungi Novel untuk mengelaborasi hal tersebut. Namun, hingga berita ini ditulis, yang bersangkutan belum memberi respons. 

Sebelumnya, Polda Metro Jaya tengah membuka penyidikan kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terkait penanganan kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian RI. 

Belasan saksi termasuk mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan ajudan Ketua KPK Firli Bahuri bernama Kevin Egananta Joshua sudah diperiksa oleh tim penyidik gabungan Sub-Direktorat V Tindak Pidana Korupsi Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. 

Kevin akan diperiksa kembali pada Rabu, 18 Oktober 2023 mendatang. 

"Untuk menggali, mencari dan mengumpulkan bukti," ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Safri Simanjuntak pada Jumat (13/10/2023). 

Baca juga : Peneliti Sebut Jokowi Masih Ingin Pengaruhi Politik Indonesia, Ini Buktinya

Sementara itu, agenda pemeriksaan terhadap Firli akan dijadwalkan tim penyidik. 

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved