Berita Belitung

Bau Limbah Pabrik Sawit Merebak ke Pemukiman Warga, Kades Badau: Kami Sudah Bersurat ke DLH

Kades Badau Irawan Sumantri mengatakan, massalah bau dari limbah pabrik ini sudah dikoordinasikan dengan Camat Badau dalam acara lintas sektoral.

Penulis: Adelina Nurmalitasari | Editor: Novita
Dokumentasi Bangkapos.com
Ilustrasi tandan buah segar kelapa sawit. 

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Bau tak sedap diduga berasal dari pabrik pengolahan minyak sawit merebak di pemukiman warga Desa Badau, Kecamatan Badau.

Hal ini pun banyak dikeluhkan warga setempat.

Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Kepala Desa Badau Irawan Sumantri mengatakan, terkait permasalahan bau dari limbah pabrik ini sudah dikoordinasikan dengan Camat Badau dalam acara lintas sektoral.

"Untuk pemecahan permasalahan yang kami tindaklanjuti dengan mengirimkan surat ke DLH Kabupaten Belitung, khususnya ke bagian Laboratorium," tulisnya melalui WhatsApp ke Posbelitung.co, Selasa (21/11/2023).

Menurutnya, melalui surat tersebut pihaknya menyampaikan permintaan untuk pengecekan ambang batas polusi.

Inilah yang nantinya akan menjadi langkah dalam mengambil keputusan selanjutnya.

Baca juga: Anggota DPRD Belitung Soroti Bau Tak Sedap Limbah Pabrik Sawit Merebak ke Rumah Warga Desa Badau

Diberitakan sebelumnya, Anggota DPRD Belitung Rusdianto menyoroti laporan masyarakat soal merebaknya bau tak sedap yang merebak ke rumah-rumah warga.

Diduga bau tak sedap tersebut berasal dari limbah pembuangan pabrik pengolahan minyak sawit yang beroperasi tak jauh dari pemukiman warga.

"Bahkan sampai ke rumah warga lebih kurang tiga kilometer. Kami juga mempertanyakan seperti apa izin Amdal sejauh mana, karena amdal perlu evaluasi sejauh mana dari pemukiman masyarakat. Bahkan lokasi pabrik ini hanya 500 meter dari jalan dan tidak pernah ada sosialisasi sebelumnya," kata Rusdianto, Selasa (21/11/2023).

Kondisi ini, lanjutnya, berdampak luas bagi masyarakat selama dua bulan terakhir karena bau busuk yang menyebar.

Hal ini banyak dikeluhkan masyarakat saat ia mengadakan reses baru-baru ini.

Dia pun meminta pihak desa berkoordinasi dengan pihak terkait menyelesaikan permasalahan ini.

Jika tak selesai, barulah permasalahan tersebut dibawa untuk mediasi di DPRD Belitung.

(Posbelitung.co/Adelina Nurmalitasari)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved