BNN Pangkalpinang Wacanakan Calon Pengantin Wajib Tes Urine

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Kepala BNN Pangkalpinang, Ardi Effendi mengatakan akan melakukan inovasi, berupa cek urine bagi para calon pengantin.

"Jika berkenan kami akan tes urine calon pengantin, bahasa kasarnya tes urine calon pengantin, bahasa halusnya, program tata cara pernikahan di Kota Pangkalpinang," kata Ardi, Jumat (24/11/2023).

BNN Pangkalpinang berwacana akan menerapkan inovasi baru mengenai program pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Wacana ini, direncanakan akan berkerjasama dengan pemerintah kota dalam rangka menghadapi peredaran narkoba yang semakin luas.

Secara garis besar, program tersebut nantinya akan mewajibkan setiap warga Pangkalpinang yang mau menikah wajib melakukan tes urine dengan tujuan menyelamatkan generasi bangsa demi menuju Indonesia Emas tahun 2045.

"Dari mana anggarannya, kita bermohon ke pemerintah kota Pangkalpinang, sekarang tidak kelihatan outputnya, tapi nanti mudah-mudahan," katanya.

Jika ada dari calon pengantin yang positif narkoba ketika dites urine oleh BNN Pangkalpinang, maka keputusan akan dikembalikan kepada pihak keluarga masing-masing apakah akan tetap melanjutkan pernikahan atau tidak.

"Yang penting pada saat dilakukan tes urine, inilah calon menantunya, kalau positif wajib kita konseling, kemudian dana dari mana, kita kan sudah perda di Pangkalpinang, nanti kita bermohon kepada anggota DPRD," jelasnya.

Kemudian, program ini nantinya akan disinkronkan dengan instansi-instansi terkait seperti Kemenag, PKK dan Dinas Kesehatan dengan rencana juga turut melakukan suntik TT dan sosialisasi stunting.

"Ini simultan, terus untuk mengunci NA, kalau mau menikah harus mengambil NA, dokumen penting, kalau tidak ada NA tidak bisa mengambil buku nikah," demikian kata Ardi Effendi.

(Bangkapos.com/Sepri Sumartono)