Traveling

Wisata Kuliner di Solo, Nasi Kebuli Mbah Soleh Begitu Legendaris, Berikut Resep dan Cara Membuatnya

Wisata Kuliner di Solo, Nasi Kebuli Mbah Soleh Begitu Legendaris, Berikut Resep dan Cara Membuat Nasi Kebuli

istimewa
Nasi Kebuli Mbah Soleh, satu nasi kebuli di Solo untuk sarapan enak dan mengenyangkan. (Tribun Travel/Sinta Agustina) 

POSBELITUNG.CO -- Ada banyak tempat dan jenis makanan di Solo yang cocok buat sarapan, antara lain nasi kebuli. Nah warung yang menyajikan makanan ini antara lain bernama Nasi Kebuli Mbah Soleh.

Nasi Kebuli Mbah Soleh terbilang cukup legendaris di Solo.

Lokasinya cukup strategis karena berada satu kawasan dengan Selat Solo Tenda Biru.

Jika dilihat sekilas, tempatnya cukup sederhana.

Tersedia beberapa meja dan kursi serta lesehan.

Untuk tempat parkirnya muat motor dan mobil.

Pelayanannya cepat dan ramah.

Buat porsi nasi kebulinya pas dengan isian daging kambing yang cukup banyak.

Baca juga : Wisata Kuliner di Nusantara, Berikut Makna Mi Panjang Umur dan Resep Membuatnya

Rasa rempah-rempahnya begitu terasa di mulut.

Pilihan nasi kebulinya bisa pesan untuk satu orang atau rombongan.

Nasinya bisa pilihan basmati atau lokal.

Nasi Kebuli Mbah Soleh berlokasi di Jalan Perintis Kemerdekaan no 66, Sondakan, Laweyan, Solo, Jawa Tengah.

Nasi Kebuli Mbah Soleh buka mulai Pukul 08.00 hingga Pukul 21.00 WIB.

Asal Usul Nasi Kebuli

Dikutip pada Laman Wikipedia, Nasi Kebuli merupakan variasi Indonesia dari plov.

Makanan ini terdiri atas nasi yang dimasak pakai kaldu daging kambing, susu kambing dan mentega murni (paling sering minyak samin).

Makanan ini populer di kalangan masyarakat Arab di Indonesia dan orang Betawi di Jakarta.

Nasi kebuli dipengaruhi oleh budaya Arab dan asal muasalnya dapat ditelusuri dari masakan Timur Tengah, terutama pengaruh Arab Yaman (nasi mandi dan nasi kabsah), pengaruh masakan India (nasi biryani), dan pengaruh masakan Afganistan (nasi Afghan).

Dalam budaya Betawi, nasi kebuli biasanya disajikan pada hari-hari besar Agama Islam, seperti Idulfitri, Iduladha atau Maulid Nabi Muhammad.

Baca juga : Wisata Kuliner di Nusantara, Berikut Deretan Makanan Khas Imlek Pembawa Keberuntungan

Di luar Jakarta, nasi kebuli terutama populer di daerah dengan populasi Arab–Indonesia yang signifikan, seperti Jawa Barat, Banten, Surakarta, Surabaya, Gresik, dan Banyuwangi.

Nasi kebuli mendapatkan namanya dan berasal dari nasi Afghan (Kabuli palaw), yang merupakan varietas pilaf Afganistan dari Kabul, mirip dengan biryani yang disajikan di anak benua India,[2][3] tetapi dengan pengaruh besar masakan Hadhrami dan India seperti Mandi dan Biryani dalam metode memasak dan bumbu.

Nasi kebuli versi Timur Tengah lebih mirip dengan kabuli palaw daripada nasi kebuli versi Indonesia. Kata pilaf, palau atau palaw secara sederhana berarti hidangan nasi yang dimasak dengan kaldu berbumbu. Menurut sejarah, hidangan tersebut dibawa ke Timur Tengah dari anak benua India dan Asia Tengah. Salah satu perbedaannya adalah adanya parutan wortel dan mungkin Kismis di Nasi kebuli versi Timur Tengah atau Afganistan.

Cara Memasak

Nasi kebuli dibuat dengan memasak nasi yang direndam dalam kaldu daging kambing dengan susu atau santan sebagai pengganti air.

Daging kambing kemudian dimasak dan dicampur dengan campuran bumbu tumis dalam mentega yang telah diklarifikasi (sering dengan ghee, di Indonesia dikenal dengan minyak samin).

Campuran bumbu terbuat dari bawang putih, bawang merah, jahe, lada hitam, cengkih, ketumbar, jintan, kapulaga, kayu manis, pala, garam, dan minyak samin. Kemudian daging kambing, bumbu, dan irisan tomat direbus bersama nasi setengah matang di dalam susu hingga benar-benar matang.

Nasi kebuli biasanya disajikan bersama asinan nanas (nanas dengan saus asam pedas) atau terkadang juga diberi topping sambal goreng hati (hati sapi dicampur sambal pedas) dan ditaburi kismis dan terkadang kacang. Dalam masyarakat Hadhrami di Indonesia, terkadang disajikan bersama sup maraq (sup domba atau kambing bumbu).

(Posbelitung.co/TribunTravel/Ambar Purwaningrum/Wikipedia)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul 4 Nasi Kebuli di Solo Jawa Tengah Buat Sarapan Enak, Porsi Banyak dengan Rasa yang Nagih, https://travel.tribunnews.com/2024/02/10/4-nasi-kebuli-di-solo-jawa-tengah-buat-sarapan-enak-porsi-banyak-dengan-rasa-yang-nagih?page=all

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved