Jasad Penombak Ikan Ditemukan
Penombak Ikan yang Ditemukan Mengapung di Sungai Lenggang Belitung Timur Masih Bujangan
Very, penombak ikan yang hilang di Sungai Lenggang, Beltim, akhirnya berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan, Kamis (7/3/2024) pukul 10.15 WIB.
Penulis: Bryan Bimantoro | Editor: Novita
POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Very, penombak ikan yang hilang di Sungai Lenggang, Belitung Timur, akhirnya berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan, Kamis (7/3/2024) pukul 10.15 WIB.
Dia ditemukan tidak bernyawa dalam keadaan mengapung di sungai tersebut.
Saat ditemukan, kondisi tubuh korban dinyatakan utuh dan tidak ada bekas luka gigitan hewan buas.
Setelah ditemukan langsung dievakuasi oleh petugas.
Sekretaris Desa Lintang, Dariansyah menuturkan, Very yang berusia 30 tahun itu masih bujangan alias belum menikah. Karena itu, tidak ada istri ataupun anak yang dia tinggalkan.
"Dia masih bujangan dan hidup di rumah bersama keluarganya," kata Dariansyah kepada Posbelitung.co, Kamis (7/3/2024).
Sementara itu, dari keterangan yang dihimpun Posbelitung.co juga Very mempunyai penyakit epilepsi yang merupakan penyakit kambuhan.
Diduga, saat dia sedang mencari ikan di sungai, penyakitnya kambuh dan tidak bisa menyelamatkan diri.
Sebelumnya diberitakan, Very (30) penombak ikan di Sungai Lenggang yang hilang sejak Minggu berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan di hari pencarian ke-4 hari ini, Kamis (7/3/2024).
Danpos SAR Belitung, Yoga Desputra mengungkapkan, Very ditemukan setelah radius pencarian diperluas dari lokasi ditemukannya barang-barang korban.
"Tadi korban berhasil ditemukan pukul 10.15 WIB dalam keadaan mengapung dan sudah meninggal dunia. Kondisi tubuh utuh," kata Yoga kepada Posbelitung.co, Kamis (7/3/2024).
Tim SAR Gabungan langsung mengevakuasi jasad korban dan saat ini sudah berada di rumah duka di Desa Lintang, Simpang Renggiang, Belitung Timur.
Sementara itu, Sekdes Lintang, Dariansyah bersyukur salah satu warganya itu ketemu dalam keadaan utuh.
Karena banyak beredar kabar di masyarakat bahwa tubuh korban sudah dimakan oleh buaya.
"Korban ditemukan tadi sekitar pukul 10.15 WIB tersangkut di rasau-rasau. Alhamdulillaah tubuhnya utuh jadi tidak ada sangkut paut dengan buaya," kata Dariansyah.
Dia mengucapkan terima kasih kepada Tim SAR Gabungan dan warga setempat yang terlibat pencarian karena sudah ikut membantu proses pencarian Very.
(Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.