Pemancing di Pantai Tanjung Berikat Bangka Tengah Digulung Ombak, Sampai Saat Ini Belum Ditemukan

Diberitakan sebelumnya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang melakukan pencarian terhadap Asrul (40)  seorang pemancing mengalami kejadian terseret ombak di Pantai Batu Berikat.

Diketahui kejadian tersebut terjadi Jumat (8/3/2024) sekitar pukul 14.00 wib, usai korban sedang memancing di depan mercusuar pantai batu berikat.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan, I Made Oka Astawa mengatakan korban terseret ombak diduga usai pancingnya tersangkut.

"Korban mencoba mengambil pancing dengan cara berenang, untuk melepas kail pancing yang tersangkut.

Namun tiba-tiba, korban terseret ombak yang datang.

Warga yang saat itu dilokasi melihat langsung, dan berusaha melakukan pencarian terhadap korban," ujar I Made Oka Astawa, Sabtu (9/3/2024).

Namun korban yang tidak terlihat dipermukaan air, membuat warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang.

Setelah menerima informasi tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang memberangkatkan satu tim rescue Kansar Pangkalpinang untuk menuju Lokasi kejadian tempat korban terseret ombak.

"Kami mengerahkan tim rescue guna membantu pencarian, terhadap warga yang tersert ombak di Pantai Batu Berikat.

Info tersebut kami dapatkan dari rekan korban, yang menerima informasi dari warga sekitar.

Dengan berkoordinasi dengan aparat setempat, tim sar gabungan berusaha mencari korban.

Semoga korban segera dapat ditemukan dalam keadaan selamat," jelasnya. (bangkapos.com/cici nasya)