Warga Beltim Hilang di Gusong Gede
Harnia Kasus Pertama Warga Simpang Pesak Belitung Timur Hilang di Gusong Gede
Kasus warga Simpang Pesak hilang di Gusong Gede ini menjadi yang pertama terjadi di wilayah tersebut.
Penulis: Bryan Bimantoro | Editor: Kamri
POSBELITUNG.CO, BELITUNG TIMUR – Nasib Harnia (52) warga Simpang Pesak, Kecamatan Simpang Pesak, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hingga Jumat (15/3/2024) ini masih belum jelas kabarnya.
Ia dinyatakan hilang saat mencari ikan di perairan Gusong Gede Bersama suami dan anaknya pada Rabu (13/3/2024) lalu.
Kasus warga Simpang Pesak hilang di Gusong Gede ini menjadi yang pertama terjadi di wilayah tersebut.
Kepala Desa Simpang Pesak, Suryanto mengatakan kasus warga Simpang Pesak hilang di Gusong Gede ini merupakan yang pertama kali terjadi di wilayahnya.
Ia berharap Harnia segera ditemukan dan proses pencarian pun masih berlangsung saat ini.
Pencarian terhadap Harnia, warga hilang di laut Simpang Pesak itu pun telah memasuki hari ketiga hari ini, Jumat (15/3/2024).
Ibu rumah tangga itu hilang di laut depan Pelabuhan BSM Suge pada Rabu (13/3/2024) pukul 14.00 WIB saat mukat bersama suami dan anaknya.
Suryanto mengatakan Harnia merupakan warganya yang tinggal di Desa Simpang Pesak.
Menurut Suryanto, pihaknya dalam pencarian terhadap Harnia warganya itu, akan ikut melibatkan tokoh masyarakat setempat, seperti dukun kampong dan dukun aik.
"Selain tim SAR gabungan akan kita libatkan tokoh masyarakat setempat alias dukun kampong dan dukun aik. Ini ikhtiar kita untuk menemukan korban," kata Suryanto kepada Posbelitung.co, Jumat (15/3/2024).
Sebelumnya diberitakan, kabar orang hilang kembali terjadi di Belitung Timur.
Kali ini menimpa Harnia (52), warga Simpang Pesak yang hilang saat tengah mencari ikan bersama suami dan anaknya, Rabu (13/3/2024).
Dia dilaporkan hilang di sekitar laut depan Pelabuhan BSM Suge.
Koordinator Tagana Belitung Timur, Mahroni Hidayat mengungkapkan pada Kamis (14/3/2024) lalu merupakan pencarian hari kedua.
Pencarian hari ini melibatkan sejumlah unsur yaitu Tagana Beltim, Basarnas Belitung, BPBD Beltim, Satpol Air Beltim, Babinsa, Satgas Pramuka, dan masyarakat sekitar.
"Korban berangkat ke laut bersama suami dan anaknya menuju Gusong Gede (pelabuhan depan BSM suge). Korban turun mancing di karang di gusong gede. Sedangkan suami dan anaknya melanjutkan perjalanan ke pulau perumput untuk pukat tarik," kata Hidayat.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pencarian Harnia Warga Simpang Pesak Beltim Hilang di Gusong Gede Libatkan Dukun Aik
Selanjutnya, saat pulang mukat suami dan anaknya tidak menemukan lagi korban di Gusong Gede. Setelah itu, keluarga korban langsung melapor ke pihak terkait untuk melakukan pencarian kepada korban.
Kabar warga hilang di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menambah daftar kasus warga hilang di awal 2024 ini.
Kejadian serupa sebelumnya juga telah terjadi menimpa warga Lintang pada pekan lalu yang hilang karena menombak ikan di Sungai Lenggang, Belitung Timur.
Warga hilang itu bernama Very berusia 30 tahun.
Jasadnya baru ditemukan setelah empat hari pencarian.
Very sebelumnya dikabarkan hilang di Sungai Lenggang, Desa Lintang, Gantung, Belitung Timur, sejak Minggu (3/3/2024) malam.
Danpos SAR Belitung, Yoga Desputra mengungkapkan Tim SAR mulai mencari Very sejak Senin (4/3/2023) siang setelah dikabari oleh petugas desa setempat.
"Hingga saat ini kami masih mencari korban. Kami sudah menemukan perahu, baju, dan motornya, namun korban tidak ada di dekat lokasi tersebut," kata Yoga, Senin (4/3/2024).
Dia mengungkapkan kronologis kejadian tersebut.
Berdasarkan cerita keluarga korban, bahwa Very pergi sejak semalam pukul 19.00 WIB untuk mencari ikan di Sungai Lenggang dengan cara menombak.
Biasanya, Very sudah pulang pukul 23.00 WIB. Namun sampai pagi hari korban juga tak pulang-pulang.
Barulah keluarga korban mencarinya dan melaporkan kejadian tersebut kepada petugas.
"Untuk indikasi penyebabnya masih belum tau. Kami masih melakukan proses pencarian bersama tim yang terdiri dari Basarnas, BPBD, Tagana, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan dibantu warga sekitar. Mohon doanya semoga segera ditemukan," kata Yoga.
Baca juga: Ini Kronologi Warga Simpang Pesak Belitung Timur Hilang saat Mancing di Gusong Gede
Jasad Very akhirnya ditemukan di rasau tepi Sungai Lenggang pada Kamis (7/3/2024) sekitar pukul 10.15 WIB.
Rasau adalah tumbuhan sejenis pandan di sungai.
Tubuh pria yang masih bujang itu tersangkut, dengan kondisi mengenakan celana.
Pihak keluarga bersyukur, tubuh Very dalam keadaan utuh.
Orang yang pertama kali menemukan jasad Very adalah kepala dusun setempat.
"Alhamdulillah, tubuh Very ditemukan utuh.
Terima kasih Basarnas, BPBD Beltim, aparat kepolisian, tentara, dan pihak lain, turut membantu warga kami.
Ucapan terima kasih juga pada dukun kampung dan dukun air di kampung kami," ungkap Sekretaris Desa Lintang, Dariansyah alias Yanta saat dihubungi, Kamis sore.
(Posbelitung.co / Bryan Bimantoro)
warga hilang
Gusong Gede
kasus pertama
Simpang Pesak
Kabupaten Belitung Timur
Harnia
Sungai Lenggang
BPDB Beltim
Tim SAR Gabungan
Runningnews
TribunBreakingNews
Posbelitung.co
| Pencarian Harnia Warga Simpang Pesak Belitung Timur yang Hilang Diperluas hingga 4 Mil |
|
|---|
| Cari Warga Hilang saat Cari Ikan di Gusong Gede Belitung Timur, Tim SAR Gabungan Pakai Metode Ini |
|
|---|
| Benarkah Lokasi Harnia Warga Simpang Pesak Hilang di Gusong Gede Ada Buaya? Ini Penjelasan Kades |
|
|---|
| BREAKING NEWS: Pencarian Harnia Warga Simpang Pesak Beltim Hilang di Gusong Gede Libatkan Dukun Aik |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.