Sosok

Sosok Shen Yin Hao, yang Bikin Justin Hubner Bek Timnas Mengumpat Kesal, Kami Sial Karena Orang Ini

Pecinta bola Indonesia menilai, Shen Yin Hao adalah penyebab Indonesia kalah dari Uzbekistan.

Editor: Alza
Kolase/Tribun Jogja/Tribunmedan
Shen Yinhao wasit yang memimpin pertandingan Indonesia vs Uzbekistan di laga semifinal Piala Asia U23 2024, Senin (29/4/2024). 

Makalah itu diterbitkan di Journal Sports Fashion, dicurigai menjiplak penelitian Wasit Sepak Bola Universitas Lu Yunfei tentang Penyebab dan Penanggulangan Demam Panggung.

Penelitian itu diterbitkan lima tahun sebelumnya. Penggemar Luneng mengklaim bahwa isi makalah Shen hampir sama dengan karya Lu dan Shen hanya melakukan beberapa modifikasi pada urutan paragraf.

Terlebih lagi, tesis master Shen juga diduga melakukan plagiarisme.

Sebagai anggota fakultas di Departemen Pendidikan Jasmani Universitas Tongji, Shen segera meninggalkan pekerjaan wasitnya dan kembali ke Shanghai untuk membela tuduhan plagiarisme. Kasus ini masih dalam penyelidikan.

Jika Shen terbukti bersalah, gelar dan jabatan pengajarnya akan dicabut dan dia mungkin menerima hukuman lebih lanjut dari Asosiasi Sepak Bola Tiongkok yang mungkin mengancam kualifikasinya sebagai wasit yang terdaftar di FIFA.

Setelah Shen dilaporkan, asosiasi memutuskan untuk mengundang wasit asing untuk putaran kedua dan Kim Hee Gon, wasit internasional Korea.

Pertandingan berjalan mulus di 70 menit pertama dengan masing-masing tim masing-masing mencetak satu gol, namun di menit ke-69, ketika Guedes kembali mencetak gol, membuat Luneng unggul, kontroversi semakin bertambah.

Setelah melihat VAR, Kim menyapu bersih gol tersebut karena wasit memutuskan bahwa Guedes melakukan pelanggaran dalam penumpukan tersebut.

Sementara para pemain Luneng marah atas keputusan Kim, Beijing kembali mencetak gol hanya dua menit kemudian.

Namun, Renato Augusto yang memberikan assist pada gol tersebut diduga melakukan handball.

Di 30 menit terakhir pertandingan, Luneng menyerang dengan agresif, namun keberuntungan tidak berpihak pada mereka dan mereka harus menerima kenyataan bahwa mereka tersingkir dari semifinal Liga Super Tiongkok.

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved