Profil Densus 88 AT Polri, Heboh Usai Anggotanya Ditangkap Saat Buntuti Jampidsus Kejagung

Lantaran pengawal Febrie curiga, satu orang anggota Densus 88 Polri ditangkap dan diinterogasi.

Editor: Alza
PERSDA NETWORK/BINA HARNANSA
Ilustrasi Densus 88 Anti Teror Polri. 

Menjadi Undang-Undang sebagai kewenangan untuk melakukan penegakan hukum terhadap teroris berdasarkan bukti dari laporan intelijen selama 7x24 jam.

Angka 88 berasal dari kata A.T.A. atau Anti-Terrorism Act, yang jika dilafalkan dalam bahasa Inggris berbunyi Ei Ti Ekt.

Pelafalan ini terdengar seperti Eighty Eight.

Densus 88 AT Polri ini juga didukung oleh Pemerintah federal Amerika Serikat melalui Dinas Keamanan Diplomatik Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.

Kebanyakan instrukturnya adalah pensiunan prajurit pasukan khusus dari Amerika Serikat.

Namun, informasi yang bersumber dari FEER pada tahun 2003 ini dibantah oleh Kabagpenum Ropenmas Divhumas Polri, Brigjen. Pol. (Purn.) Drs. Zainuri Lubis dan Kapolri, Jenderal Polisi. (Purn.) Tan Sri. Drs. Da'i Bachtiar, P.S.M., A.O.

Selain Amerika Serikat, Densus 88 AT Polri juga melakukan kerja sama internasional dengan Persemakmuran Australia, Kerajaan Bersatu Britania Raya dan Irlandia Utara.

Republik Filipina, Jepang, Kerajaan Thailand, Malaysia, Republik Singapura, Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka, Republik Prancis, Kerajaan Spanyol, dan Republik Federal Jerman. (*wikipedia/posbelitung.co)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved