KRI Dewaruci ke Belitung Timur

Kepala Desa Buding Belitung Timur Kenalkan Sejarah dan Tradisi Buding ke Delegasi MBJR 2024

Setelah mendapat acara penyambutan saat sampai di Pelabuhan SWP Tanjung Keluang, para delegasi MBJR 2024 lalu dibawa menuju ke Desa Buding, Beltim.

Penulis: Bryan Bimantoro | Editor: Novita
Posbelitung.co/Bryan Bimantoro
Peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 (MBJR 2024) kunjungi Makam Kerajaan Buding, Belitung Timur. 

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Setelah mendapat acara penyambutan saat sampai di Pelabuhan SWP Tanjung Keluang, para delegasi Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 (MBJR 2024) lalu dibawa menuju ke Desa Buding, Belitung Timur.

Kepala Desa Buding, Mardini merasa terhormat karena bisa Desa Buding menjadi destinasi pertama untuk persinggahan delegasi MJBR yang berasal dari seluruh Indonesia itu.

"Alhamdulillah kemarin berjalan lancar dan sukses. Setelah sampai di kantor desa langsung kami sambut dengan pantun besambut lalu kami persilakan makan bedulang khas Belitung," kata Mardini, Senin (10/6/2024).

Sembari makan bedulang, para peserta ditampilkan Tari Sepen dan Hadrah. Hal itu untuk mengenalkan tradisi dan budaya Buding kepada para peserta.

Setelah makan bersama, para delegasi diperlihatkan koleksi Museum Buding yang berisi peninggalan-peninggalan sejarah jaman dulu.

Setelah itu mereka dibawa ke Situs Makam Kerajaan Buding dan Sungai Buding. Di sana, mereka diberikan edukasi bahwa dahulu di Sungai Buding itulah tempat pertama pelayaran perdagangan rempah-rempah di Pulau Belitung.

"Mereka sangat antusias mengikuti semua kegiatan. Banyak juga yang bertanya tentang budaya kita," kata Mardini.

Dia berharap dengan banyaknya yang tahu tentang budaya Belitung Timur, makin banyak lagi yang tertarik sehingga berkunjung langsung ke Belitung Timur.

Terpisah, Sekretaris Camat Kelapa Kampit, Yudi Brahma mengemukakan, para delegasi MBJR 2024 diajak juga melihat langsung pembuatan belacan atau terasi Mengguru yang fenomenal.

Di sana, mereka melihat bagaimana produksi belacan yang terdiri dari 100 persen udang.

"Alhamdulillah kegiatan hari ini ditutup dengan mengunjungi Geosite Pantai Tanjung Batu Pulas. Di sana mereka menikmati sunset dan merasakan keramahan masyarakat Belitung Timur," tuturnya.

(Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved