KRI Dewaruci ke Belitung Timur
Penuturan Komandan KRI Dewaruci Pertama Kali ke Belitung Timur, Tiba Lebih Cepat dari Prediksi
Komandan KRI Dewaruci, Letkol Laut (P) Rhony Lutviadhany bercerita, pelayaran jalur rempah ke Belitung Timur membutuhkan waktu 26 jam.
Penulis: Bryan Bimantoro | Editor: Novita
POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Menempuh waktu 26 jam, kapal milik TNI AL KRI Dewaruci yang membawa rombongan Laskar Rempah atau rombongan Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 (MBJR 2024) berlayar dari Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, menuju Belitung Timur.
Pelayaran ini merupakan program nasional kerja sama Kemendibudristek bersama TNI AL.
Komandan KRI Dewaruci, Letkol Laut (P) Rhony Lutviadhany bercerita kepada Posbelitung.co, pelayaran jalur rempah ke Belitung Timur ini membutuhkan waktu 26 jam.
Padahal prediksi mereka untuk berlayar ke Belitung Timur membutuhkan waktu hingga dua hari.
Dikatakannya, faktor cuaca yang bagus, membuat KRI Dewaruci melaju lebih cepat karena dorongan angin.
Sehingga, kapal legendaris yang membawa puluhan Laskar Rempah ini sudah tiba di laut Belitung Timur sebelum waktu yang sudah diprediksi.
"Kondisi sangat stabil, cuma pas mau sandar itu angin agak kencang anginnya 25 knot, tapi Alhamdulilah bisa berjalan dengan lancar," tutur Rhony, Senin (10/6/2024).
Komandan KRI Dewaruci ini merasa terkesan selama berlayar bersama puluhan Laskar Rempah karena memiliki banyak cerita.
Mulai dari kegiatan selama di kapal, hingga ada beberapa peserta yang mabuk akibat guncangan ombak.
"Cerita menariknya adek-adek Laskar Rempah ini mempunyai daya juang yang sangat tinggi, karena dengan sedikit bergelombang setinggi setengah meter, ada yang mabuk. Namun mereka tetap berlatih kesenian, pembekalan, dan aktivitas di kapal tetap semangat," imbuhnya.
Letkol Laut (P) Rhony Lutviadhany mengatakan, program Muhibah Budaya Jalur Rempah (MBJR) ini bertujuan untuk memperkenalkan dan memperingati sejarah maritim, serta jalur perdagangan rempah-rempah di Indonesia.
Program yang digelar di Belitung Timur selama empat hari ini, juga berfungsi untuk memperkuat jalinan budaya dan sejarah antara berbagai daerah di Indonesia.
Dia menambahkan, KRI Dewaruci akan berlayar membawa rombongan MBJR 2024 ke beberapa titik yang masuk dalam Jalur Rempah di Asia.
"Ini titik pertama ke Belitung Timur, kemudian dilanjutkan ke Dumai, kemudian Sabang, ke Malaka Malaysia, Lampung, dan balik ke Jakarta," kata Rhony.
"Kami sangat mendukung sekali dengan adanya program yang bekerja sama dengan TNI AL ini, kami akan tetap mengawal hingga acara ini selesai dan sukses," ucapnya.
(Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)
KRI Dewaruci
Belitung Timur
Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024
Letkol Laut (P) Rhony Lutviadhany
Posbelitung.co
| Ini Rute KRI Dewaruci Sekarang, Pelayaran dari Belitung Timur Menuju Dumai Riau |
|
|---|
| PT SWP Belitung Timur Komitmen Dukung Kegiatan KRI Dewaruci, Hari Ini Lanjut Berlayar ke Dumai Riau |
|
|---|
| Hari Ini KRI Dewaruci Tinggalkan Belitung Timur Menuju Dumai, Diiringi Konvoi Perahu Kater |
|
|---|
| Delegasi MBJR 2024 KRI Dewaruci Kunjungi Situs Makam Raja Balok di Belitung Timur |
|
|---|
| Peserta MBJR 2024 Kunjungi Situs Makam Raja Balok di Kawasan Konservasi PT SMM Belitung Timur |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.