Berita Viral

Aksi Influencer Parenting di Depok Diduga Aniaya Balita Terungkap, Ibu Korban Tahu dari Laporan Guru

Aksi influencer parenting sekaligus pemiliki daycare di Depok, Jawa Barat, MI, yang diduga menganiaya bayi dan balita, terekam CCTV.

Editor: Novita
TribunKaltim
Ilustrasi penganiayaan. Aksi Influencer Parenting di Depok Diduga Aniaya Balita Terungkap, Ibu Korban Tahu dari Laporan Guru 

POSBELITUNG.CO - Seorang influencer parenting sekaligus pemilik tempat penitipan anak (daycare) di Depok, Jawa Barat, berinisial MI, diduga menganiaya bayi dan balita.

Aksinya terekam CCTV dan kini video rekaman tersebut viral di media sosial.

Ia pun kini dilaporkan oleh ibu korban, yakni RDU (28), ke polisi pada pada Senin (29/7/2024).

RDU adalah ibu kandung balita berinisial MK (2).

Laporan ke polisi tersebut teregistrasi dengan nomor LP/B/1530/VII/2024/SPKT/POLRES METRO DEPOK/POLDA METRO JAYA.

Ibu korban mengaku baru mengetahui adanya penganiayaan setelah mendapat laporan dari satu guru dan terkonfirmasi dengan hasil rekaman CCTV di suatu ruangan.

Menurut RDU, MK sempat ditendang hingga ditusuk gunting pada bagian punggung.

“Tanggal 10 Juni 2024, itu anak saya mendapatkan kekerasan berupa pemukulan di beberapa bagian tubuh, lalu ditendang perutnya sampai dia jatuh sampai dia tersungkur, lalu juga ada ditusuk (gunting) di bagian punggung,” katanya.

"Bukti itu cocok dengan bukti yang saya punya, yaitu foto memar-memar di badan anak saya setelah dia pulang dari daycare,” imbuhnya.

Trauma Masuk ke Dalam Ruangan

Aksi influencer parenting sekaligus pemiliki daycare di Depok, Jawa Barat, MI, yang diduga menganiaya bayi dan balita, terekam dalam video yang tersebar di media sosial.

Dalam video viral yang beredar, tampak influencer parenting sekaligus pemilik daycare, MI, sempat menendang dan memukul paha balita MK.

Tak hanya sekali, aksi kejam itu dilakukan MI hingga beberapa kali.

Video penganiayaan bayi dan balita itu satu di antaranya diunggah akun Instagram @komisi.co, Rabu (31/7/2024).

Akibat penganiayaan ini, MK disebut mengalami trauma terhadap pelaku.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved