Kendalikan Hewan Liar di Belitung, Isyak-Masdar Tawarkan Program Strerilisasi dan Shelter

POSBELITUNG.CO, BELITUNG -- Keberadaan anjing liar di wilayah Kabupaten Belitung dinilai sudah mulai meresahkan warga.

Tak hanya berkeliaran di kawasan permukiman warga saja, tetapi juga ada di pusat kota Tanjung Pandan.

Keberadaan anjing yang berkeliaran di jalan raya ini sangat berisiko terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Tak sedikit pula warga yang sedang melakukan olahraga jogging di wilayah kota baik pada pagi maupun sore hari, merasa terganggu keamanan dan kenyamanannya jika menjumpai anjing liar yang agresif.

Hal lainnya, anjing-anjing yang berkeliaran di pusat kota seperti kawasan Satam Square, dinilai mengganggu estetika tata kota.

Tentu hal ini bisa berdampak juga terhadap program peningkatan dan pengembangan pariwisata Belitung yang akan digenjot lebih kencang.

Pengendalian hewan liar khususnya anjing dengan langkah pemusnahan pernah menjadi wacana.

Namun langkah tersebut tentu berpotensi menimbulkan dilema dan permasalah baru, terutama dengan komunitas pecinta hewan.

Salah satu strategi yang bisa menjadi win-win solution berbagai sejumlah pihak, adalah dengan program sterilisasi terpadu yang dilaksanakan oleh pusat kesehatan hewan di bawah koordinasi Pemkab Belitung.

Sterilisasi adalah prosedur medis yang dilakukan oleh dokter hewan untuk mengangkat organ reproduksi hewan agar tidak dapat berkembang biak.

Langkah sterilisasi terbukti bisa mengendalikan populasi hewan liar seperti anjing, sehingga jumlahnya tidak terus bertambah dan berkembang menjadi hama dalam kehidupan masyarakat.

Program sterilisasi anjing liar ini akan direalisasikan oleh paslon Bupati dan Wakil Bupati Belitung nomor urut 2, Isyak Meirobie dan Masdar Nawawi, jika memenangkan Pilkada 2024.

Selain sterilisasi, paslon IM, inisial Isyak-Masdar, juga akan mempersiapkan shelter atau rumah tampung bagi anjing-anjing liar, yang lokasinya akan ditentukan oleh Pemkab Belitung.

Kebijakan sterilisasi dan shelter atau 2S ini menjadi komitmen IM untuk menjaga Belitung menjadi rumah yang nyaman bagi warganya, juga bagi para wisatawan yang datang berkunjung.

Isyak Meirobie yang juga pernah menjabat Wakil Bupati Belitung periode 2018-2023, mengatakan pernah mengangkat strategi dan solusi ini dalam forum rapat.

Namun saat itu realisasi sterilisasi dan shelter terkendala anggaran sehingga belum dapat terlaksana.

Oleh karena itu, jika IM terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Belitung, keduanya berkomitmen agar program ini wajib dilaksanakan, demi keamanan dan kenyamanan bersama. (posbelitung.co/dede s)