Mudik Lebaran 2025 Menggunakan Pesawat Melonjak, Jakarta-Pangkalpinang Full Seat

Sementara Bandara Depati Amir mulai menyiapkan berbagai strategi untuk menghadapi lonjakan penumpang selama periode libur Lebaran 2025.

Diperkirakan jumlah penumpang akan meningkat hingga 30 persen dari slot exsisting pada masa angkutan Lebaran, yang berlangsung dari H-7 hingga H+7 Lebaran.

Airport Operation, Service and Security Division Head, Alfian Ahsan, mengungkapkan pihak Bandara Depati Amir sendiri saat ini telah merancang berbagai langkah antisipasi guna memastikan kelancaran operasional.

Salah satunya adalah mendirikan Posko Angkutan Lebaran yang akan beroperasi mulai 21 Maret hingga 11 April 2025.

Selain itu, suasana Ramadan dan Lebaran juga akan semakin terasa dengan hadirnya Thematic Ramadan dan Lebaran di beberapa area terminal bandara.

"Kami juga menyiapkan tambahan extra flight untuk beberapa rute yang mengalami permintaan tinggi, seperti Jakarta (CGK), Palembang (PLM), dan Yogyakarta (YIA). Selain itu, koordinasi intensif dengan pihak internal dan eksternal bandara terus dilakukan untuk memastikan kesiapan operasional selama periode puncak," ujar Alfian, Senin (10/3/2025).

Untuk mengatasi potensi kepadatan, Bandara Depati Amir juga akan menambah jumlah personel serta melakukan rekayasa arus penumpang guna menghindari antrean panjang.

Safety awareness dan safety assurance juga terus diperkuat demi menjamin keamanan dan kenyamanan seluruh pengguna jasa penerbangan.

Dengan berbagai langkah antisipatif ini, diharapkan perjalanan udara selama musim mudik Lebaran dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh penumpang. (t3)