Bandara HAS Hanandjoeddin Belitung Kembali Berstatus Internasional, Wabup Syamsir Lirik 2 Rute Ini

POSBELITUNG.CO, BELITUNG — Bandara HAS Hanandjoeddin di Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kembali ditetapkan sebagai bandara berstatus internasional berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 26 Tahun 2025 yang diterbitkan pada 25 April 2025.

Bandara ini menjadi satu dari tiga bandara yang mendapatkan status internasional bersama Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang dan Bandara Jenderal Ahmad Yani di Semarang.

Wakil Bupati Belitung, Syamsir menyambut baik penetapan ini dan menilai keputusan tersebut merupakan kabar menggembirakan bagi masyarakat Bangka Belitung terutama Belitung.

Namun, ia mengingatkan bahwa status internasional ini harus diikuti dengan pembenahan di berbagai sektor, terutama pada sisi penerbangan.

"Alhamdulillah dengan penetapan ini kita bersyukur, cuma kan kita bukan hanya status saja internasional, tapi harus berbenah supaya percepatan lebih cepat," kata Syamsir kepada Posbelitung.co, Sabtu (26/5/2025).

Baca juga: Kisah Sukses PNS di Bangka Selatan Jadi Petambak Lele Beromzet Puluhan Juta Rupiah

Syamsir menekankan langkah awal yang akan ditempuh pemerintah daerah adalah memperkuat penerbangan domestik terlebih dahulu.

Ia menyebutkan rute-rute domestik seperti Jakarta, Pangkalpinang, dan Palembang menjadi prioritas utama untuk segera ditambah frekuensinya.

Mengenai penerbangan internasional, Syamsir mengatakan pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan pemerintah provinsi dan pihak terkait.

Ia menyebut rute internasional yang dulu sempat ada seperti Singapura akan dipikirkan untuk dibuka kembali.

Selain itu, opsi charter flight dari China ke Tanjungpandan juga masuk dalam pertimbangan.

"Kalau untuk internasional, nanti kita duduk sama-sama, diskusi. Kita pikirkan untuk rute Singapura dulu, termasuk charter flight dari China ke Tanjungpandan juga akan dipikirkan," jelas Syamsir.

Syamsir juga membuka peluang untuk membuka jalur penerbangan domestik dari Bali langsung ke Tanjungpandan.

Menurutnya, langkah ini penting untuk memudahkan wisatawan mancanegara yang sudah berada di Bali untuk melanjutkan perjalanan ke Belitung tanpa harus transit di Jakarta.

Di luar sektor penerbangan, Syamsir juga menyoroti perlunya pembenahan infrastruktur Bandara HAS Hanandjoeddin.

Ia berharap PT Angkasa Pura segera melakukan perbaikan bangunan terminal yang saat ini dinilai sudah cukup tua dan kurang estetis.