Iptu Tomi Marbun Diserang KKB di Papua Barat dan Jatuh dari Perahu, 5 Bulan Tak Ada Kabar
Dia sempat baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Moskona, Teluk Bintuni, Papua Barat.
Kapolda Papua Barat memimpin perjalanan darat dari Poskotis Meyado menuju Pos Aju Mayerga.
Medan licin, curam, dan penuh risiko menguji ketangguhan tim selama tiga jam perjalanan.
Keesokan harinya, Kamis (24/4/2025), Kapolda bersama pasukan melanjutkan perjalanan menuju Pos Aju Cempedak.
Perjalanan ini menempuh waktu lebih dari sembilan jam berjalan kaki, melewati hutan lebat, rawa-rawa, dan jalur ekstrem lainnya.
Pada Jumat (25/4/2025), sebanyak 145 personel gabungan dari Tim SAR Korbrimob Polri, Satbrimob Polda Papua Barat, dan Inafis berhasil mencapai titik lokasi dugaan hanyutnya Iptu Tomi.
Lokasi tersebut berada di Zona Merah, wilayah rawan aktivitas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Tanpa membuang waktu, tim langsung melakukan penyisiran dan pengumpulan data di area tersebut.
Hujan deras yang mengguyur, tanah berlumpur, serta ancaman dari hewan buas seperti buaya, tidak menghalangi semangat pencarian.
Operasi semakin diperkuat pada Sabtu (26/4/2025) dengan bergabungnya dua personel Divhumas Polri sehingga total kekuatan mencapai 147 orang.
Di bawah komando para jenderal, tim melaksanakan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan rekonstruksi untuk memperjelas kronologi kejadian.
“Setiap langkah yang kami ambil di hutan ini adalah bentuk kesungguhan kami untuk menemukan rekan kami. Kami tidak akan berhenti sebelum ada kejelasan,” tegas Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir di lokasi operasi.
Pada Minggu (27/4/2025), proses olah TKP dan rekonstruksi dilanjutkan untuk melengkapi data investigasi.
Sekitar pukul 13.00 WIB, Kapolda bersama sebagian personel dievakuasi kembali ke Poskotis Meyado menggunakan dua helikopter, dengan kapasitas maksimal delapan orang per penerbangan.
Proses pemulangan dilakukan bertahap untuk menjaga keselamatan seluruh tim.
“Medan berat, cuaca ekstrem, bahkan ancaman nyata dari KKB tidak akan pernah melunturkan dedikasi kami. Ini adalah bukti nyata bahwa solidaritas dan profesionalisme Polri selalu hadir di medan tugas paling berat sekalipun,” ujar Brigjen Pol. Gatot Mangkurat Putra Perkasa Jomantara.
Sosok ASN Anak Eks Wako Cirebon Nashrudin Azis Curi Sepatu di Masjid, Ayahnya Korupsi Rp26,5 M |
![]() |
---|
AJI Pangkalpinang Desak Polisi Bertanggung Jawab atas Ricuhnya Demo di PT Timah |
![]() |
---|
Sosok W Bu Guru Istri Polisi Selingkuh dengan Brigadir N, Suami Curiga Gelagat Tak Beres |
![]() |
---|
Nasib Brigadir N Selingkuhi Istri Senior Berpangkat Aipda, Saat Digerebek Sang Wanita Kabur |
![]() |
---|
Heboh, Bjorka Muncul dan Bobol Situs BGN, Lalu Siapa WFT yang Ditangkap Polisi? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.