Sapi Kurban Prabowo Dijaga 24 Jam, Dirawat Khusus dan Rutin Dicek oleh Dokter Hewan

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Tahun ini, Presiden Prabowo Subianto menyumbang sapi kurban untuk Iduladha 1446 Hijriah, hampir di semua provinsi. 

Khusus di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Presiden Prabowo menyumbangkan delapan ekor sapi.

Dua ekor sapi di antaranya dibeli dari Rangga Adji Syaputra, pemilik CV Selamat Jaya, selaku distributor hewan kurban yang berlokasi di Kota Pangkalpinang.

Sapi itu dipesan langsung melalui utusan Sekretariat Kepresidenan setelah dilakukan seleksi ketat oleh Dinas Pangan dan Pertanian.

Untuk menjaga postur dan kodisinya tetap sehat, sapi tersebut disimpan di kandang ternak dengan perawatan khusus.

Bahkan mendapat pengamanan ketat selama 24 jam oleh sejumlah penjaga.

Pemilik CV Selamat Jaya, Rangga Adji Syaputra selaku distributor menyebutkan, dua sapi yang dipesan oleh Presiden Prabowo memiliki ukuran jumbo, dengan berat di angka 1,107 serta 1,1 Ton.

Rangga mengaku, masing-masing sapi khusus ini memiliki umur sekitar empat tahun dengan harga mencapai kisaran Rp115 juta per ekor.

Untuk itu kata Rangga, dirinya melakukan penjagaan khusus dengan menempatkan para pekerja yang melakukan penjagaan selama 24 jam di area kandang ternak miliknya di kawasan Air Mawar, Kota Pangkalpinang.

“(Penjagaan khusus) ada juga itu, tidak boleh ada orang lain masuk kandang ini. Takutnya ada orang, ya kita tidak tau lah ya, jadi kita jaga dengan baik, soalnya kan sudah milik Presiden,” ujar Rangga kepada Bangka Pos Group, Rabu (21/5/2025).

Dokter Hewan

Rangga juga menerangkan, jika kesehatan dari dua sapi ini mendapatkan pemantauan langsung dari dokter hewan secara berkala.

“Setiap minggu dicek terus sapinya, gimana kesehatan, dengan perkembangan sapi ini. Jadi setiap minggu dicek oleh dokter,” sebutnya.

Menurut Rangga, dari informasi yang disampaikan dinas terkait, rencananya sapi-sapi tersebut bakal didistribusikan untuk pelaksanaan hewan kurban di Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka Selatan.

Lanjut Rangga, mendekati momen Iduladha ini kedua sapi tersebut juga diperlakukan secara khusus untuk menjaga kualitas daging saat proses penyembelihan nantinya.