Kalender 2025

Kalender 2025, 23 Mei 2025 Memperingati Hari Apa? Ada Hari Penyu Sedunia dan Sejarah Lengkap

Tanggal 23 Mei 2025 menjadi momen penting dalam memperingati Hari Penyu Sedunia.

Editor: Kamri
Kemenag.go.id
KALENDER 2025 - Kalender 2025 menyajikan sejumlah momen penting yang diperingati secara nasional maupun internasional. Tanggal 23 Mei 2025 menjadi momen penting dalam memperingati Hari Penyu Sedunia. 

POSBELITUNG.CO – Kalender 2025 menyajikan sejumlah momen penting yang diperingati secara nasional maupun internasional.

Tanggal memperingati hari penting itu salah satunya bertepatan dengan tanggal 23 Mei 2025.

Berbagai momen diperingati pada tanggal tersebut guna mengenang peristiwa maupun jasa orang yang terlibat di dalamnya.

Peringatan itu merupakan wujud apresiasi maupun penghormatan terhadap peristiwa yang terjadi di masa lalu.

Apa saja peringatan penting yang diperingati pada tanggal 23 Mei 2025?

Berikut daftar hari penting yang diperingati pada Jumat, 23 Mei 2025, termasuk maknanya dilansir dari berbagai sumber:

Hari Penyu Sedunia

Tanggal 23 Mei 2025 menjadi momen penting dalam memperingati Hari Penyu Sedunia.

Peringatan setiap tanggal 23 Mei ini untuk menggugah kepedulian terhadap pelestarian hidup penyu dan habitatnya.

Diharapkan ada kesadaran masyarakat secara global untuk melindungi penyu dan habitatnya dari kerusakan dan kepunahan.

Melansir National Today, organisasi American Tortoise Rescue menggagas peringatan ini pada tahun 2000.

Susan Tellem dan Marshall Thompson adalah orang yang mendirikan organisasi ini pada 1990.

American Tortoise Rescue peduli untuk menumbuhkan kesadaran global dalam upaya melindungi penyu dan habitatnya.

Sejak tahun 1990, American Tortoise Rescue berhasil membangun rumah untuk lebih dari 4.000 kura-kura dan penyu.

Hari Internasional untuk Mengakhiri Fistula Obstetrik.

Tanggal 23 Mei 2025 juga menjadi hari penting dalam memperingati Hari Internasional untuk Mengakhiri Fistula Obstetrik.

Hari yang juga dinamakan International Day to End Obstetric Fistula ini diperingati untuk meningkatkan kesadaran, sekaligus mendorong upaya mengakhiri kondisi medis serius yang memengaruhi perempuan di negara-negara berkembang.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved