Iran Vs Israel

Kondisi Terkini Iran Vs Israel, Tel Aviv dan Teheran Klaim Menang, Gaza Semakin Parah

Pasca konflik selama 12 hari, Iran dan Israel saling mengklaim kemenangan setelah tercapai gencatan senjata

Editor: Kamri
khaberni/tangkap layar/RIBUNNEWS/AFP/OMAR AL-QATTAA
TANK TEMPUR Israel- Personel IDF Israel dari batalyon tank tempur di Jalur Gaza, Palestina. Seiring meredanya konflik Iran vs Israel pasca kesepakatan gencatan senjata, Israel saat ini fokus membidik Gaza. 

POSBELITUNG.CO – Pasca konflik selama 12 hari, Iran dan Israel saling mengklaim kemenangan setelah tercapai gencatan senjata yang disokong Amerika Serikat (AS).

Pasca gencatan senjata sejak Selasa (24/6/2025) waktu setempat, warga Iran berkumpul di Lapangan Enghelab Teheran untuk mengucapkan terima kasih kepada angkatan bersenjata Iran dalam menghadapi agresi Israel dan AS.

Namun, seiring meredanya konflik Iran vs Israel setelah adanya kesepakatan gencatan senjata yang diumumkan Presiden AS Donald Trump, kini fokus Israel beralih membidik Gaza, Palestina.

Hal ini menyusul pernyataan militer Israel pada Selasa, 24 Juni 2025, mengumumkan bahwa Israel mengalihkan fokus kembali ke Gaza.

Kini di tengah gencatan senjata Iran dan Israel, penderitaan Gaza tetap menjadi bayang-bayang dari perjanjian diplomatik.

Wilayah Gaza saat ini masih terus dihantam oleh tentara Israel.

Penderitaan rakyat Palestina di Jalur Gaza saat ini justru semakin dalam.

Data terbaru PBB, lebih dari 80 persen warga Gaza saat ini hidup di bawah garis kemiskinan.

Kondisi itu bahkan sebelum konflik dengan Israel meningkat.

Rumah-rumah, sekolah, rumah sakit, dan infrastruktur penting hancur akibat serangan udara tanpa henti oleh rezim Zionis.

Kementerian Kesehatan Palestina mencatat dalam 24 jam terakhir, sedikitnya 79 jenazah dibawa ke rumah sakit dan 289 orang terluka.

Jumlah korban luka sejak Oktober mencapai lebih dari 131.000 orang.

Kemkes Palestina dalam laporannya mengungkapkan masih banyak korban yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan.

“Banyak korban masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” isi pernyataan resmi Kemenkes Palestina.

Israel melanjutkan serangannya ke Gaza sejak 18 Maret.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved