Berita Pangkalpinang

Cara Unik Sekolah di Pangkalpinang Sambut Siswa Baru, Ada Badut Juga Robot, Pulang Bawa Es Krim

Di dalam halaman sekolah yang berlokasi di Jalan Gerunggang, Tuatunu, Kota Pangkalpinang itu didekor sedemikian rupa untuk memberi kesan ceria.

Penulis: Arya Bima Mahendra | Editor: Novita
Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra
HARI PERTAMA MPLS - Siswa baru kelas 1 SD SIT Al-Bina Tuatunu Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berfoto bersama bersama badut dan robot saat hari pertama sekolah masa MPLS, Senin (14/7/2025). 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Beragam cara dilakukan pihak sekolah untuk menyambut siswa baru di hari pertama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026 pada Senin (14/7/2025).

Seperti yang dilakukan di Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al-Bina Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Di depan gerbang sekolah, sebuah spanduk selamat datang menyambut para siswa-siswi kelas 1 SD yang hari ini menjalani hari pertama bersekolah.

Namun ada yang unik selain spanduk ucapan selamat datang.

Di dalam halaman sekolah yang berlokasi di Jalan Gerunggang, Tuatunu, Kota Pangkalpinang itu didekor sedemikian rupa untuk memberikan kesan pertama yang ceria dan gembira kepada peserta didik.

Ada juga photobooth yang didekor menggunakan banyak balon sebagai tempat bagi siswa baru untuk berfoto bersama orangtuanya. 

Seperti yang dilakukan oleh Revan, siswa baru kelas 1 yang berfoto turut bersama kedua orangtuanya.

“Itu tuh temanya hari pertama bersekolah bersama ayah bunda. Jadi ayah bundanya disuruh nganterin, terus ada foto keluarnya, ada photobooth,” kata Tya, ibunda Revan.

Selain itu, ada juga badut dan robot-robot yang turut meramaikan hari pertama siswa bersekolah di SIT Al-Bina tersebut.

“Ada robot-robotnya, terus dikasih balon supaya anak-anak itu enggak nangis,” sambungnya.

Bahkan ketika waktunya pulang nanti, siswa-siswi diperbolehkan mengambil es krim sepuasnya yang telah disediakan oleh pihak sekolah.

“Jadi pas pulang nanti anak-anak itu boleh bawa pulang es krim, udah disediakan satu freezer. Kalau yang mau ngambil boleh,” tambahnya.

Tya pun mengaku senang dan mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pihak sekolah. 

Dengan begitu, anak-anak yang baru pertama sekolah tersebut bisa merasa senang dan tidak menangis.

“Khusus hari pertama aja supaya anaknya enggak nangis yang ditinggal orangtuanya. Alhamdulillah kalau anak saya Revan tadi enggak nangis, malah senang dan semangat banget,” imbuhnya.

(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved