Pemkot Pangkalpinang Bangun Pabrik Pengolahan Sampah Berbasis Teknologi, Hasilkan Energi Listrik
Kerja sama ini menjadi langkah konkret dalam mengatasi persoalan pelik pengelolaan sampah di ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: Ardhina Trisila Sakti
Menurut Tedy, investasi proyek ini mencapai sekitar Rp500 Miliar dengan luas lahan industri sekitar 3 hektare.
Setelah rampungnya seluruh aspek administratif dan Perjanjian Kerja Sama (PKS), pembangunan akan segera dimulai dengan target penyelesaian dalam waktu 6 hingga 12 bulan kedepan.
Ia menjelaskan bahwa dari setiap satu ton sampah yang diolah, teknologi tersebut mampu menghasilkan hingga 430 kilowatt hour (KWH) energi listrik.
Sisa pembakaran yang hanya sekitar 10 persen dari total sampah, dapat dimanfaatkan kembali untuk bahan konstruksi.
"Inilah bentuk kontribusi kami terhadap solusi lingkungan yang berkelanjutan. Kami optimistis pabrik ini akan memberikan manfaat ekonomi, sosial, dan ekologis bagi Pangkalpinang," tutur Tedy.
(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)
Masyarakat Penghasilan Rendah di Pangkalpinang Dibebaskan dari Biaya PBG dan BPHTB |
![]() |
---|
Tunggakan Iuran JKN Bangka Belitung Tembus Rp196,89 Miliar, BPJS Kesehatan Gencarkan Program Rehab |
![]() |
---|
Pria Asal Lombok 4 Hari Terdampar di Bagan Laut Bangka Pasca KM Oselan Dihantam Gelombang |
![]() |
---|
Terungkapnya Kisah dan Peran Pelaku Penyiraman Air Keras terhadap IRT di Pangkalpinang |
![]() |
---|
Dua Terduga Pencuri Besi Tiang Wi-Fi Tewas Tersetrum Listrik PLN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.