"Ada pendidikan khusus untuk manajemen rumah sakit, baru ini ada orangnya. Kami tidak lihat dari segi golongan, karena dari segi kemampuan akademis sehingga ini sosok yang tepat," katanya.
Sanem pun membantah pelantikan Direktur RSUD Marsidi Judono dilakukan mendadak, karena prosesnya sudah dipertimbangkan jauh-jauh hari.
Apalagi pihaknya memang mencari yang memenuhi persyaratan untuk peningkatan status rumah sakit harus.
"Kami pun ada tim verifikasi dan ini sosok yang cocok. Pesan kami dapat mengoperasionalkan rumah sakit sesuai prinsip manajemen dan perbaikan pelayanan," tuturnya. (del)