Ia pun mewanti-wanti masyarakat tetap waspada lantaran jumlah pemudik tahun ini diprediksi mengalami peningkatan dibanding sebelumnya.
Jokowi juga memastikan Polri akan menerjunkan aparat keamanan di sepanjang titik mudik yang dinilai sebagai wilayah rawan kejahatan.
Selain itu, kata dia, pemerintah telah menambah sejumlah titik peristirahatan agar tidak terjadi penumpukan di jalan tol.
"Saya ingatkan semuanya yang ingin mudik, hati-hati, ada lompatan yang besar jumlah masyarakat yang mudik. Dari 86 juta, dari survei ini ke 123 juta, artinya ada kenaikan kurang lebih 45 persen. Ini yang semuanya harus dihitung dan dikalkulasi," ujarnnya.
Jokowi juga telah memerintahkan seluruh anak buahnya mengantisipasi gelombang pemudik pada arus mudik libur Lebaran Idulfitri 2023.
Ia mengatakan akan ada lonjakan jumlah pemudik tahun ini. Tiga provinsi akan menjadi tujuan utama pemudik, yaitu Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
(tribun network/igm/dod)