POSBELITUNG.CO -- Hanya gara-gara jari mahasiswi ini, satu regu pemadam kebakaran dan penyelamatan diterjunkan. Usut punya usut, ternyata Pihak Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Yogyakarta ketika itu dikerahkan untuk membantu evakuasi jari mahasiwi ini yang rupanya terjepit di kursi besi kampus.

Awalnya, berbagai upaya dilakukan oleh rekan-rekan korban. Namun karena belum membuahkan hasil, lantas mereka berinisiatif melaporkan kejadian itu ke Damkarmat Yogyakarta .

"Satu regu langsung diberangkatkan menuju lokasi untuk melakukan evakuasi," kata Kepala Dinas Damkarmat Kota Yogyakarta, Taokhid,  seperti dikutip pada Laman TribunJogja.com dan Laman Tribunnews.com, Kamis (21/12/2023) sore.

Evakuasi dilakukan melalui cara memotong kursi besi menggunakan gerindra kecil.

Hal itu, dilakukan supaya jari tangan bisa dikeluarkan dari lubang kursi.

Tak lama kemudian, kursi besi berhasil dibongkar dan jari tangan korban berhasil dikeluarkan dari kursi.

Evakuasi berjalan lancar, tanpa melukai korban.

Baca juga : Destinasi Wisata, Berikut Sepuluh Tempat Terbaik untuk Merayakan Malam Tahun Baru

Taokhid mengimbau, agar warga masyarakat tak perlu ragu menghubungi petugasnya saat menjumpai kejadian kedaruratan.

Mulai dari kebakaran, evakuasi hewan liar masuk ke rumah, hingga cincin yang susah terlepas.

"Petugas Damkarmat sudah terlatih, serta dibekali perlatan khusus untuk pemadaman kebakaran dan penyelamatan lainnya. Petugas Damkarmat siap sedia 24 jam dan semua layanan penyelamatan ini gratis, tanpa dipungut biaya," jelasnya.

Begini Kronologi Kajadiannya

Adapun lokasi kejadian di kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Korbannya berinisial N seorang mahasiswi.

"Kejadian tadi siang (kemarin) sekitar pukul 13.40 WIB," kata Kasi Operasi Pengendalian dan Pemadaman Kebakaran Damkarmat Kota Yogyakarta, Mahargyo, dilansir Tribun Jogja.

Mahargyo menyebut, kejadian bermula saat korban seorang mahasiswi ngobrol seperti biasanya dengan teman-temannya.