Hadir juga di Istana Negara, para hakim MK di antaranya Suhartoyo, Saldi Isra, Guntur Hamzah, Anwar Usman, Arief Hidayat, Enny Nurbaningsih, dan Daniel Yusmic.
Profil Arsul Sani
Arsul Sani tidak hanya dikenal sebagai politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tetapi juga memiliki jejak akademik dan bidang profesional.
Dilahirkan dari keluarga politisi, sebagaimana dilansir dari Antara, ayahnya Abdullah Fadjari yang merupakan mantan anggota DPRD Pekalongan dari PPP, Arsul menghabiskan masa kecil dan remajanya di Pekalongan, Jawa Tengah, sebelum melanjutkan pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI).
Selama di UI, ia aktif dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan, termasuk menjabat sebagai Ketua Komisariat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Fakultas Hukum UI pada 1985 dan menjadi editor Jurnal Hukum dan Pembangunan UI.
Karier profesional Arsul dimulai sebagai pengacara di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta.
Ia juga memiliki pengalaman di sektor swasta, termasuk sebagai kepala GDP Surabaya Dunhill Madden Butler dan Komisaris PT Tupperware Indonesia.
BIODATA Arsul Sani
Nama Lengkap: H. Arsul Sani, S.H., M.Si., LL.D
Tempat Tanggal Lahir: Pekalongan, 8 Januari 1964
Profesi: Hakim MK
Istri: Sukma Violetta
Anak: 3
Pendidikan:
- S1 Hukum, Universitas Indonesia. Tahun: 1982 - 1987
- S2 Ilmu Komunikasi, STIKOM The London School of Public Relations, Jakarta. Tahun: 2005 - 2007
- S3 Justice & Policy, Glasgow Caledonian University. Tahun: 2011