POSBELITUNG.CO - Willie Salim kembali menjadi sorotan. Kali ini, bukan karena aksi borongnya yang spektakuler, melainkan kisah tak terduga saat dirinya mengadakan buka bersama di Palembang.
Dalam hitungan menit, 200 kg daging rendang yang sedang dimasak tiba-tiba lenyap, menyisakan keterkejutan dan tawa getir dari sang kreator konten.
Selasa (18/3/2025), halaman Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang berubah menjadi lautan manusia. Ribuan warga berkumpul untuk mengikuti acara buka bersama yang diinisiasi oleh Willie Salim.
Pria asal Bangka Belitung ini tidak tanggung-tanggung—ia menyediakan dua kuali besar untuk memasak hidangan spesial yakni rendang daging sapi dan sop durian.
"Hari ini mau membeli sapi untuk acara buka bersama. Hampir 1 ton, bisa untuk 20 ribu potong daging," ujar Willie Salim, dikutip dari Tribun Sumsel.
Semangatnya terasa jelas, ingin berbagi dan menciptakan kebersamaan di bulan Ramadan.
Namun, siapa sangka, hanya dalam waktu 15 menit setelah ia meninggalkan tempat sebentar, daging rendang yang masih dalam proses memasak tiba-tiba raib.
"Ini pertama dalam sejarah, 200 kilo rendang lenyap dalam 15 menit," ungkapnya dengan ekspresi tak percaya.
Dari Konten Kreator hingga Filantropi
Bagi banyak orang, nama Willie Salim identik dengan aksi borongnya yang kerap viral di media sosial.
Lahir di Bangka Belitung pada 27 Mei 2002, Willie awalnya bukan berasal dari keluarga kaya raya.
Dalam perbincangannya bersama Denny Sumargo di podcast YouTube, ia menegaskan bahwa kesuksesannya adalah hasil kerja kerasnya di dunia digital.
Mengawali karier di TikTok, Willie menemukan daya tarik kontennya dalam aksi borong besar-besaran—dari minimarket hingga pedagang kaki lima.
Tidak hanya membeli dalam jumlah banyak, ia juga langsung membagikannya kepada masyarakat sekitar.
Dengan 11,6 juta pelanggan di YouTube dan penghasilan yang mencapai miliaran rupiah per bulan, aksi borongnya kini menjadi bagian dari karakter dirinya di dunia maya.