Video

VIDEO: Fenomena Bendera One Piece: Dahulu Dipakai Anies dan Gibran, Kini Dilarang

Penulis: Ilham Pratama
Editor: Alza
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

POSBELITUNG.CO - Fenomena pengibaran bendera bertema One Piece menjelang perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia menjadi perbincangan hangat publik.

Bendera yang menggambarkan lambang bajak laut Jolly Roger dari anime One Piece tampak berkibar di berbagai lokasi.

Mulai dari mobil pribadi, rumah warga, hingga fasilitas umum terlihat dihiasi simbol tengkorak bertopi jerami tersebut.

Kehadiran atribut ini dianggap sebagai bentuk kritik sosial terhadap kondisi politik dan ketimpangan yang dirasakan sebagian masyarakat.

Munculnya bendera ini kemudian menjadi kontroversi setelah pemerintah memutuskan untuk melarang penggunaannya.

Beberapa daerah melaksanakan penurunan paksa bendera tersebut oleh aparat kepolisian dan TNI.

Namun, ini bukan kali pertama atribut One Piece menjadi bagian dari ruang publik Indonesia.

Simbol ini sempat digunakan dalam momentum politik saat Pemilu Presiden 2024.

Calon Presiden Anies Baswedan dan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka diketahui pernah memanfaatkan simbol Jolly Roger dalam kampanye mereka.

Gibran, yang kini menjabat sebagai Wakil Presiden RI, pernah terlihat mengenakan pin bergambar Jolly Roger saat mengikuti debat calon wakil presiden.

Debat tersebut digelar di Jakarta Convention Center pada 24 Januari 2024.

Ia bahkan menunjuk kantong kemejanya ketika ditanya soal keberadaan pin tersebut.

Keunikan itu menarik perhatian karena Gibran merupakan putra sulung Presiden Joko Widodo.

Foto tersebut menjadi viral kala itu dan memperlihatkan simbol One Piece sebagai bagian dari strategi komunikasi politik.

Di sisi lain, pendukung Anies-Cak Imin yang menyebut diri sebagai "Nakama AMIN" mengadopsi nilai-nilai dari anime One Piece.

Halaman
12

Berita Terkini