Doa Supaya Sedekah Diterima dan Adab Serta Syarat Bersedekah

“Rabbana taqabbal minna innaka antas sami’ul ‘alim.”

(Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui). (QS. Al-Baqarah: 127)

Doa ini meskipun dibaca Nabi Ibrahim saat membangun Ka’bah, dapat diamalkan untuk semua amal saleh termasuk sedekah agar diterima Allah.

2.    Doa umum memohon diterimanya amal

“Allahumma taqabbal minni innaka antas sami’ul ‘alim.”

(Ya Allah, terimalah dariku, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui).

3.    Doa memohon keikhlasan dan keberkahan sedekah

Tidak ada lafadz baku, namun boleh berdoa dengan bahasa sendiri, seperti:

“Ya Allah, jadikan sedekahku ini sebagai amal jariyah yang Engkau terima, bersihkanlah hatiku, sucikanlah hartaku, dan berikan keberkahan di dalamnya.”

Adab dan Syarat Sedekah Agar Diterima

Berdasarkan tafsir Al-Qurthubi dan penjelasan ulama dalam kitab Fiqh Sunnah karya Sayyid Sabiq, ada beberapa syarat agar sedekah diterima Allah SWT, di antaranya:

1.    Ikhlas hanya mengharap ridha Allah SWT, bukan untuk dipuji atau dilihat orang lain.

2.    Memberikan harta yang baik dan halal, bukan dari hasil riba atau yang tercampur haram.

3.    Menghindari ucapan yang menyakiti penerima sedekah, sebagaimana disebutkan dalam QS. Al-Baqarah: 264:

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima).”

4.    Memberikan sedekah dengan wajah berseri dan ucapan yang baik. (*)