Ramp Door Jembatan Aik Ruak Beltim Mulai Dipasang, Bisa Dilalui Kendaraan Kapasitas Maksimal 3 Ton

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Pengerjaan pemasangan ramp door di Jembatan Aik Ruak, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sudah mulai dilakukan, Kamis (18/9/2025).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Belitung Timur, Robby Yanuar, menyampaikan seluruh bahan material telah tersedia di lokasi. 

"Seluruh bahan hampir sudah tersedia di lokasi, ini sedang memasang kayu untuk badan jalan yang akan memperkuat pemasangan ramp door di atasnya," kata Robby. 

Selain itu, tanah puru untuk penimbunan juga dijadwalkan segera tiba.

Pihak pelaksana memastikan ramp door sepanjang 10 meter dengan kapasitas maksimal kendaraan 3 ton tersebut akan dipasang secepatnya. 

“Selama proses pengerjaan, jalur sementara ditutup total. Perkiraan sekitar pukul 14.00 WIB pekerjaan sudah selesai dan jalur kembali bisa dilintasi,” jelas Robby.

Dengan pemasangan ramp door, diharapkan akses masyarakat dapat kembali normal, meski untuk sementara hanya bisa dilalui kendaraan dengan tonase terbatas. 

Diberitakan sebelumnya, jembatan di Aik Ruak, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, putus diakibatkan arus deras sungai yang meluap setelah diguyur hujan deras pada Rabu (17/9/2025) sore.

Kondisi ini membuat akses warga terganggu, terutama bagi kendaraan roda empat dan roda dua.

Kendaraan tak bisa lagi melintas di ruas jalan ini.

Terkait hal tersebut, Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten memastikan akan menurunkan alat berat ramdor.

Hal ini untuk mempercepat penanganan darurat di lokasi jembatan putus di Dusun Aik Ruak, Kecamatan Simpang Renggiang itu.

“Kami segera turunkan ramp door untuk membantu akses sementara agar mobilitas masyarakat tidak terlalu lama terhambat.

Nanti malam sudah bisa dilewati warga,” kata Kamarudin kepada Posbelitung.co, Rabu (17/9/2025) malam.

Selain upaya darurat, pemerintah daerah juga akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk rencana pembangunan kembali jembatan secara permanen.