Berita Bangka Belitung

SPPG Bangka Selatan Mulai Beroperasi, 900 Siswa Terima Jatah Makan Bergizi Gratis

SPPG Angsana Toboali menjadi dapur umum pertama yang beroperasi di daerah Kabupaten Bangka Selatan.

Penulis: Cepi Marlianto | Editor: Kamri
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
DAPUR MBG - Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi menyiapkan menu makanan program MBG di SPPG Angsana Toboali, Senin (24/11/2025). SPPG Angsana menjadi dapur umum pertama yang beroperasi di Kabupaten Bangka Selatan. 

Ringkasan Berita:
  • Debby Vita Dewi mengatakan Program nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto itu kini resmi menyentuh pelajar di Kabupaten Bangka Selatan.
  • SMA Negeri 1 Toboali menjadi sekolah penerima manfaat perdana. 

 

POSBELITUNG.CO – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Angsana Toboali menjadi dapur umum pertama yang beroperasi di daerah Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

Dapur SPPG Angsana Toboali melayani ribuan porsi makanan bergizi untuk anak-anak di Kabupaten Bangka Selatan

Sebelum dibagikan kepada penerima manfaat menu program makan bergizi gratis (MBG) terlebih dahulu dicicipi oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Langkah ini untuk memastikan makanan layak konsumsi dari sisi rasa, kualitas, hingga kebersihan.

Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi mengatakan Program nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto itu kini resmi menyentuh pelajar di daerah.

Hari pertama operasional menjadi momentum penting karena untuk pertama kalinya distribusi makanan bergizi dilakukan secara langsung oleh dapur SPPG di wilayah Bangka Selatan.

SMA Negeri 1 Toboali menjadi sekolah penerima manfaat perdana. 

“Insya Allah penerima manfaat perdananya akan kita serahkan langsung kepada sekolah SMA Negeri 1 Toboali sebanyak 900 orang penerima manfaat,” kata Debby, Senin (24/11/2025).

Debby mengungkapkan selama masa uji coba minggu pertama, SPPG Angsana baru memproduksi sekitar 1.000 porsi per hari.

Jumlah ini masih di bawah kapasitas normal satu dapur yang bisa mencapai 2.500 sampai 3.000 porsi per hari.

Pada minggu kedua dan ketiga, jumlah produksi ditargetkan meningkat.

Penerima manfaat juga akan diperluas ke sekolah lain mulai dari jenjang SD sampai SMA.

Seperti SMP Negeri 5 Toboali, SD Negeri 3 Toboali dan SD N 9 Toboali.

Saat ini baru satu SPPG yang aktif beroperasi.

Sumber: Bangka Pos
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved