Jelang Lebaran, Baju Gamis dan Kerudung Syar’i Diburu

Salah satu toko yang ramai disambangi pembeli adalah Toko Musbar, yang terletak di Jalan Kapten Hasan Basri Tanjungpandan.

Penulis: Novita |
POS BELITUNG/NOVITA
Seorang pegawai Toko Musbar menurunkan baju muslim yang akan dibeli oleh konsumen, Selasa (23/6/2015). Di awal Ramadan ini baju muslim banyak diburu konsumen. 

Laporan Wartawan Pos Belitung Novita

POSBELITUNG.COM, TANJUNGPANDAN - Meski lebaran terhitung masih puluhan hari, namun umat muslim mulai mempersiapkannya sejak masa-masa awal Ramadan.

Satu yang saat ini banyak dicari adalah baju muslim. Sejumlah toko yang menjual pakaian muslim kini mulai ramai didatangi oleh para calon pembeli. Baik untuk kebutuhan diri sendiri, anak, suami, orangtua, ataupun anggota keluarga lainnya.

Salah satu toko yang ramai disambangi pembeli adalah Toko Musbar, yang terletak di Jalan Kapten Hasan Basri Tanjungpandan.

Toko ini menjual pakaian muslim, mulai dari anak-anak hingga dewasa, baik pria maupun wanita. Tak hanya itu, aneka jenis kerudung, mukena, sajadah juga pernak-pernik lainnya juga tersedia di sini.

Selasa (23/6/2015) siang, sejumlah wanita dewasa terlihat berbelanja baju muslim dan perlengkapan lainnya. Beragam model baju muslim diamati satu per satu oleh mereka.

“Iya. Ini nyari baju buat anak,” kata seorang pembeli wanita berkerudung yang datang bersama putrinya yang mengenakan seragam sekolah menengah.

Tak hanya buat anak, ada juga pembeli yang membelikan baju muslim untuk orangtuanya. Seperti seorang pembeli bernama Warni. Wanita ini membelikan dua setel gamis lengkap dengan kerudungnya untuk ibundanya.

“Buat ibu. Insyaallah nanti rencananya kan mau mudik ke Palembang,” katanya kepada Pos Belitung di sela-sela berbelanja.

Dia menuturkan tak pernah ada anggaran khusus untuk membeli pakaian baru. Namun yang pasti dia mendahulukan untuk kebutuhan ketiga anaknya. Untuk dirinya sendiri, cukup satu baju. Atau bahkan kadang tidak membeli pakaian baru sama sekali.

Diantara jenis baju muslim yang tersedia, model gamis atau baju terusan tetap menjadi model baju muslim yang diburu pembeli saat ini. Toko Musbar sendiri telah menyiapkan stok untuk kebutuhan konsumen menyambut momen lebaran tahun ini.

Harganya beragam, mulai dari di bawah Rp 100.000 hingga di atas Rp 100.000, tergantung kepada ukuran juga jenis bahan baju yang digunakan.

“Yang paling banyak dibeli itu baju gamis. Ditambah kerudung syar’i, kerudung yang panjangnya sampah ke bawah dada,” kata pemilik Toko Musbar, Mukhsin kepada posbelitung.com Selasa (23/6/2015).

Mukhsin menambahkan stok pakaian untuk lebaran tahun ini, terhitung telah dua kali pengiriman di awal Ramadan ini. Pembeli pun sudah mulai banyak yang berbelanja. Melihat animo pembeli, bukan tak mungkin pengiriman akan dilakukan kembali.

Tak jauh berbeda dengan Cha Cha Shop yang terletak di Jalan Ahmad Yani Tanjungpandan. Pemilik Cha Cha Shop,

Eddy mengemukakan gamis memang masih menjadi model baju muslim yang diburu di Ramadan tahun ini. Rata-rata baju muslim yang dicari konsumen, pada kisaran harga Rp 150.000.

Namun demikian, lanjut Eddy, Ramadan tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya akibat kondisi ekonomi yang dirasa tidak terlalu bagus. Hal ini menyebabkan perilaku konsumen dalam membeli produk juga mengalami sedikit pergeseran. Model baju terkadang bukan lagi menjadi faktor utama dalam konsumen memilih baju.

“Beda dengan beberapa tahun lalu. Mereka harga tidak masalah, yang penting bagus. Gak tau sih ya. Soalnya sekarang kondisi ekonomi kan sedang begini. Sekarang mereka menyesuaikan dengan kantong,” katanya kepada harian ini, Selasa (23/6).

Eddy sendiri mengakku tak berani menyimpan produk yang harganya mahal. Rata-rata produk yang dijualnya di kisaran harga Rp 150.000.

Untuk stok, pria ini lebih banyak memasok stok untuk tokonya yang berada di Manggar. Mengenai rencana penambahan stok, Eddy mengatakan dirinya masih melihat situasi dan kondisi hingga pertengahan Ramadan.

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved