Baca Mantra, Lalu Semua Pakaian Dilucuti Kemudian Perampok Ini Beraksi
Mereka nekat bugil sembari membaca mantra ketika mencuri uang serta barang mewah di dalam rumah korbannya.
POSBELITUNG.COM, SENEN - Duo rampok yakni HW dan ZT mempunyai ritual khusus saat melancarkan aksinya.
Mereka nekat bugil sembari membaca mantra ketika mencuri uang serta barang mewah di dalam rumah korbannya.
Maling ini kerap beraksi di wilayah Menteng, Jakarta Pusat. Bahkan keduanya berhasil meraup uang ratusan juta dan harta benda milik korbannya dengan cara ritualnya itu.
"Barkati Hahan Salaoly," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Tahan Marpaung menirukan mantra yang diucapkan dua perampok tersebut saat beraksi.
Tahan mengungkapkan pelaku melancarkan aksinya di lima rumah mewah kawasan Menteng. Para tersangka ini beraksi sejak Februari 2016.
"Saat mencuri mereka melucuti pakaiannya sampai telanjang bulat dan membaca mantra," ucap Tahan di Mapolrestro Jakarta Pusat pada Senin (9/5/2016).
Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Hendro Pandowo menjelaskan aksi pertama pelaku dimulai di Jalan Indramayu dekat Taman Menteng. Tersangka berhasil menggasak uang tunai Rp. 40 juta dari aksi perdananya itu.
Mereka pun berlanjut ke rumah mewah di Jalan Samratulangi, Meteng pada Maret 2016. Keduanya mencuri perhiasan yaitu kalung emas seberat dua gram.
Aksi ketiga pelaku berlangsung di Jalan Cut Nyak Dien, Menteng. Tersangka mengambil dua unit iPhone. Hasil curiannya itu langsung dijual ke toko seharga Rp. 200.000.
Lalu para rampok ini melancarkan aksi di Mangunkusumo RT 01 / RW 02 No. 68 Menteng. Mereka pun berhasil mencuri berlian seharga Rp. 300 juta.
Aksi kelima terjadi di rumah mantan Menkumham, Amir Syamsudin. Dari rumah itu pelaku menggasak HP merk Samsung dan uang 1500 USD atau Rp. 18 juta.
"Saat melakukan aksi yang keenam masih sama di wilayah Menteng, mereka ketahuan pemilik rumah dan diteriaki maling. Akhirnya tersangka ini bisa diamankan," ungkap Hendro.
Tahan menambahkan ritual yang dilakukan pelaku ini didapat dari dukunnya. Dukunnya menyarakan tersangka telanjang bulat serta membaca mantra agar tak terlihat orang saat melancarkan aksi.
"Uang hasil curiannya dibuat foya - foya. Mereka main ke diskotek, sewa hotel, dan beli narkoba," katanya. (dik)
