Ketua DPC PBB Beltim: Ibarat Kompetisi Sepakbola, PBB Sudah Dikerjai Sebelum Bertanding
Partai-partai lain dinilai mudah menjadi peserta pemilu. Menurutnya PBB selalu dihadang dengan berbagai persoalan yang terkesan dicari-cari.
Penulis: Disa Aryandi |
Laporan Wartawan Pos Belitung, Disa Aryandi
POSBELITUNG.CO, BELITUNG TIMUR - Gugatan yang dilakukan oleh Partai Bulan Bintang (PBB) ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) atas sengketa kesertaan mengikuti Pemilu 2019 akhirnya dikabulkan.
PBB berhak menjadi peserta Pemilu 2019.
Itu diputuskan melalui sidang ajudikasi di Bawaslu RI, Minggu (4/3/2018) dan hasilnya sangat melegakan bagi kader PBB se-nusantara.
Ketua DPC PBB Belitung Timur Koko Haryanto mengatakan, dirinya sangat terharu atas kemenangan tersebut.
Ini mengingatkan perjuangan PBB pada keikutsertaan pemilu sejak tahun 2014 lalu.
"Sama juga mendapatkan rintangan cukup besar. Tapi waktu itu memperjuangkan cukup panjang di meja Pengadilan PTTUN. Ini kembali lagi, dan kami sangat terharu sekali," kata Koko kepada posbelitung.co, Senin (5/3/2018).
Kata Koko, tidak mudah bagi PBB menjadi peserta pemilu. PBB memiliki perbedaan dengan partai-partai lain.
Partai-partai lain dinilai mudah menjadi peserta pemilu.
Menurutnya PBB selalu dihadang dengan berbagai persoalan yang terkesan dicari-cari.
"PBB ini ibarat dalam sebuah kompetisi sepakbola, sebelum bertanding sudah dikerjain, dan diberi kartu merah dari penyelenggara dengan cara-cara yang tidak berkeadilan," ujarnya. (*)
