Banjir Pulau Bangka
Air Rendam Rumah Warga di Bangka Barat, Pangkalpinang Aman
Hujan melanda sebagian besar wilayah di Pulau Bangka. Pangkalpinang aman namun tidak di Bangka Barat
POSBELITUNG.CO, BANGKA - Hujan deras mengguyur sejumlah wilayah di Pulau Bangka, sejak Sabtu (10/3/2018) hingga Minggu (11/3/2018) pagi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendeteksi ada dua wilayah yang terkena banjir yaitu Kabupaten Bangka Barat dan Bangka Tengah.
Laporan yang masuk, beberapa wilayah di Bangka Tengah tergenang air terutama akses jalan.
Sedangkan di beberapa tempat di Bangka Barat, banjir merendam sejumlah rumah di permukiman.
"Untuk di wilayah Bangka Barat air sudah masuk ke rumah penduduk," jelas Mikron Antariksa Kepala Pelaksana Harian Kantor BPBD Bangka Belitung saat dihubungi, Minggu (11/3/2018).
Mikron mengatakan banjir menggenangi Kelurahan Tanjung, Air Putih, Paĺ 3, Air Belo dan sekitar pasar di Kabupaten Bangka Barat.
Mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, pihak BPBD provinsi sudah berkoordinasi dengan BPBD daerah untuk melakukan evakuasi korban banjir.
"Untuk BPBD Bangka Barat sudah mengevakuasi masyarakat dari rumah yang tergenang air, ke tempat lokasi yang aman," ungkapnya.
"Bahkan dari Tagana, Dinas Sosial dan BPBD sudah mendirikan dua tenda pengungsi," tambahnya.
Sementara itu kata Mikron untuk di wilayah Nibung Bangka Tengah BPBD hanya membantu mengatur arus lalu lintas, agar pengendara yang melintas tetap tertib dan lancar.
Standby di Posko
Dalam hal penanggulangan bencana, Mikron menjelaskan BPBD sudah berkoordinasi bersama sejumlah pihak terkait.
Di antaranya dengan SAR Pangkalpinang, Dinas Sosial dan Satpol PP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, serta bersama relawan dan organisasi radio.
"Saat ini standby di posko untuk menjaga dan melihat situasi hingga saat ini hujan mulai reda, tapi tetap siaga," jelas Mikron.
Khusus untuk wilayah Pangkalpinang, kondisi air masih terkategori stabil dan belum ada laporan soal banjir.
"Air dari atas sudah bisa sampai mengalir ke laut," ujarnya.
Waspada Banjir
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Mikron Antariksa menyebutkan untuk Pangkalpinang masih berstatus waspada banjir.
"Pangkalpinang tinggi air memang tinggi, namun masih relatif aman di beberapa titik yang langganan genangan," kata Mikron melalui pesan WhatsApp, Minggu (11/3/2018).
Mikron menyebutkan pihaknya, memantau beberapa titik banjir di beberapa kabupaten. Beberapa tim sudah dikerahkan di lokasi.
"Bangka Tengah, Bangka Barat, dan Pangkalpinang kami waspada," ujarnya.
Mikron meminta masyarakat tetap siaga mengingat hujan diprediksikan akan terus terjadi hingga sore nanti.
"Tetap siaga karena peringatan dini dari BKMG hujan masih berlangsung sampai sore, dan mengamankan diri dan harta benda yang berharga," pesannya.
Hujan Merata
Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Meteorologi kelas 1 Pangkalpinang Kurniaji mendapatkan informasi dari Observer Meteorologi kelas 1 Pangkalpinang bahwa hujan melanda hampir seluruh wilayah di Pulau Bangka.
Di antaranya, Bangka Barat, Bangka Selatan, Bangka, Bangka Tengah dan Pangkalpinang.
Terakhir pengukuran hujan dilakukan pada pukul 07.00 WIB, Minggu (11/3/2018) tercatat 84,4 mm.
Untuk sekarang ini, menurut Kurniaji, pos hujan Muntok mencatat 257.5mm, Kundi 124.5mm, Lubuk Besar tercatat 93.4 mm.
"Bangka Selatan dan Bangka Tengah terpantau hujan intensitas ringan. Begitupula Kabupaten Bangka berdasarkan informasi dari beberapa pengamat pos hujan juga terpantau hujan ringan," ungkapnya.
Pangkalpinang Aman
Meskipun diguyur hujan sejak tadi malam, namun kota Pangkalpinang masih aman dan bebas dari banjir.
Pantauan posbelitung.co/bangkapos.com (Bangka Pos Group), Minggu pukul 08.00 WIB, sejumlah akses jalan di sejumlah titik yang menjadi langganan banjir masih normal dan bisa dilalui.
Seperti, Kawasan Pasar Pagi A Yani, Jalan Balai dan Kelurahan Rawa Bangun dipastikan aman dan bebas dari banjir.
Hanya saja, ada sampah yang terlihat di jalanan kemungkinan terikut dorongan arus air.
Sejumlah kendaraan baik roda dua dan empat, terlihat lalu lalang di sekitar kawasan tersebut.
Soleh, warga sekitar SPBU A Yani Pangkalpinang mengatakan, tadi subuh ruas jalan sekitar SPBU sempat tergenang air, namun tidak berlangsung lama.
Sejak pukul 07.00 WIB tadi pagi, genangan air berangsur surut. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/belitung/foto/bank/originals/suasana-jalan_20180311_100621.jpg)