5 Fakta Terkait Pengadaan Tempat Sampah Buatan Jerman di Jakarta
Pengadaan tempat sampah ini melalui pembelian e-katalog Lembaga Kebijakan Penyediaan barang/jasa Pemerintah
Isnawa mengatakan, PT Groen Indonesia memang bergerak dalam bidang waste management dan perangkat pendukungnya.
Perusahaan ini pernah menyediakan tempat sampah yang sama untuk Surabaya.
Dengan demikian, kualitas barang yang didatangkan oleh PT Groen Indonesia pasti baik.
"Jadi ini bukan perusahaan abal-abal, memang dia bergerak di bidang itu," kata dia. Tong sampah buatan Jerman di Jalan Raya Kalibata, Jakarta Selatan.

3. Sudah dipakai sejak 2016
Selain itu, tempat sampah berukuran 660 liter yang dilengkapi roda ini bukan hanya baru dibeli sekarang.
Dinas LH sudah membelinya secara bertahap sejak tahun 2016, tetapi tidak selalu dari Jerman.
"Tahun 2016 itu (pengadaan) dari China, tahun 2017 dari Jerman," ujar Isnawa.
Dinas LH membeli 296 unit tempat sampah pada tahun 2016. Kemudian membeli lagi 1.500 unit pada tahun 2017 dengan rincian 1.000 unit dengan ukuran 660 liter dan 500 unit dengan ukuran 120-140 liter.
Pada 2018, Dinas LH membeli lagi 2.600 unit tempat sampah buatan Jerman melalui PT Groen Indonesia sebagai importirnya.
Dinas LH akan terus melakukan pengadaan tempat sampah standar internasional ini pada tahun berikutnya.
"Karena kami masih butuh 3.800 lagi, tahun depan kami cicil (pengadaan) 1.200 (tempat sampah), lalu ditambah lagi pada tahun depannya," katanya.

4. Berpasangan dengan truk compactor
Sebenarnya tempat sampah ini merupakan pasangan dari truk compactor yang dibeli Dinas LH.
Sejak 2016, Dinas LH secara bertahap mengganti mobil truk sampah terbuka dengan truk compactor.