Ratna-Rocky Tak Diizinkan Isi Diskusi di Babel, Begini Tanggapan Sudjiwo Tedjo dan Syamsuddin Haris

"Patut disesalkan jika benar polisi Bangka Belitung melarang diskusi yg menghadirkan Rocky Gerung & Ratna Sarumpaet. Kebebasan sipil, termasuk ..."

Kolase/TribunWow.com
Syamsuddin Haris dan Sudjiwo Tedjo 

“Kalau giat tersebut akan berlangsung di Babel, dikhawatirkan akan mengganggu situasi Kamtibmas di Babel yang sudah kondusif,” kata Abdul Munim, Jumat (24/8/2018).

Sekelompok massa menolak kehadiran Rocky Gerung dan Ratna Sarumpaet saat aksi unjuk rasa di depan Mapolda Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (24/8/2018) siang.

Koordinator Aksi yang mengatasnamakan perwakilan mahasiswa dan resimen Yudha Putra PPM, Rikky Fermana, mengatakan, penolakan disampaikan karena diskusi yang hendak dihadiri Rocky Gerung dan Ratna Sarumpaet dinilai bermuatan politis.

“Kami menolak karena belum ada ketentuan KPU terkait aturan kampanye. Sementara diskusi yang hendak mereka hadiri mengusung tema pada 2019 ganti presiden,” kata Rikky.

Baca: KH Arifin Ilham Sembelih Kurban, Kambingnya Tenang dan Tak Meronta-ronta Saat Disebutkan Nama Ini

Baca: Indahnya Wisata Belitung Mangrove Park di Gusong Bugis, Dari Hutan Bakau Hingga Spot Sunset

Dia mengungkapkan, kehadiran Rocky Gerung dan Ratna Sarumpaet yang selama ini dikenal kritis terhadap pemerintah, dikhawatirkan memicu perpecahan di kalangan masyarakat Kepulauan Bangka Belitung.

“Kami menolak kegiatan tersebut diadakan di Kepulauan Bangka Belitung dan menjadi contoh atau pilot project kepentingan kelompok tertentu,” ujarnya.

Diskusi yang melibatkan Rocky Gerung dan Ratna Sarumpaet bakal digelar Sabtu (25/8/2018) di Warung Umah Ubi Atok Kulop, Pangkal Pinang.

Politisi Gerindra Ahmadi Sofyan mengatakan, dirinya siap hadir jika acara berjalan sesuai jadwal.

Dia memastikan bukan bertindak sebagai inisiator acara, melainkan hadir sebagai keynote speaker sesuai permintaan panitia.

Baca: Tak Ganti CD Sebulan, Gadis Ini Dilarikan ke Rumah Sakit, Ternyata Alami Penyakit Ini

“Apa nggak kebalik, justru yang heboh menolak itu malah bisa disebut provokator dan mengganggu kedamaian di Babel. Babel ini dikenal sangat toleran, siapa saja bisa masuk dan dilindungi. Orang Babel cerdas dan nggak bisa diprovokasi oleh siapa pun,” ujar Ahmadi.

Ahmadi mengatakan, dirinya tidak bisa menyebut diskusi itu bermuatan politis atau tidak, lantaran belum dilaksanakan.

Namun ia beharap, negara harus menjamin kebebasan orang untuk berdiskusi kapan dan di mana saja. (TribunWow.com/Rekarinta Vintoko)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Rocky-Ratna Tak Diizinkan Isi Diskusi, Sudjiwo Tedjo dan Syamsuddin Haris Beri Tanggapan

Penulis: Vintoko
Editor: Wulan Kurnia Putri

Baca: Nagita Blak-blakan Ungkap Penyebab Raffi Ahmad Takut Punya Anak Perempuan, Ternyata Ini Penyebabnya

Baca: Geodes, Disangka Batu Jalanan Biasa, Saat Dibelah Tersimpan Permata Berharga

Baca: Hotman Paris Ungkap Ini 3 Tempat Para Suami Sering Selingkuh di Akhir Pekan, Para Istri Ingat!

Baca: Tak Dandan Cantik, Penampilan Millendaru Ini Malah Curi Perhatian Saat Foto Bareng Azriel Hermansyah

Baca: Begini Reaksi Shakira Saat Denada Salat di Samping Tempat Tidur, Netter Ramai Berikan Doa Ini

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved