5 Wanita Cantik Ini Ingin Jadi Miss Earth Malah Alami Pelecehan Seksual, Dipaksa Tutup Mulut
Impian Jadi Ratu Bumi atau Miss Earth, 5 Wanita Cantik Justru Alami Pelecehan Seksual, Dipaksa Tutup Mulut
POSBELITUNG.CO -- Impian awalnya adalah ingin menjadi Ratu Bumi Dunia 2018 di ajang beauty pageant Miss Earth, tetapi berujung alami pelecehan seksual.
Pelecehan seksual ini menimpa 5 orang kontestan cantik Miss Earth yang mewakili negara masing-masing.
Kelima wanita cantik yang mengalami pelecehan seksual di ajang Miss Earth ini berasal dari Kanada, Guam, Inggris, Guatemala dan Swedia.
Keempatnya secara serempak membongkar pelecehan yang dilakukan oleh pihak sponsor dari Miss Earth.
Indonesia pun mengirimkan wakilnya di ajang kecantikan Miss Earth 2018 ini adalah Ratu Vashti Annisa.
Ajang Miss Earth 2018 sendiri dilaksanakan di Filipina.
Baca: Sang Putri Asyik Ngobrol Bareng Teman Pakai Bahasa Inggris, Hotman: Udah Lupa Bahasa Tanah Air?
Baca: 5 Cara Ampuh Turunkan Berat Badan dengan Cepat Menurut Para Ilmuwan
Hasil final pada 3 November, wakil dari Vietnam bernama Nguyễn Phương Khánh dinobatkan sebagai Ratu Bumi Dunia 2018 atau Miss Earth 2018.

Pasca babak final selesai, tiba-tiba salah seorang kontestan asal Kanada pun bebicara mengenai pelecehan seksual yang dialaminya di ajang Miss Earth.
Wanita bernama Jaime VandenBerg secara blak-blakan mengungkap adanya pelecehan seksual.
Bahkan akibat pelecehan seksual ini, wanita asal Kanada ini pun sampai tak kuat lagi untuk meneruskan perjuangannya dan pilih mengundurkan diri dari Miss Earth.
Wanita asal Kanada ini pun mengatakan bahwa jika ia ingin lolos dan menjadi pemenang Miss Earth, maka dia harus melayani laki-laki dari pihak sponsor.
Tak hanya itu, wanita cantik asal Kanada ini pun diminta untuk tutup mulut dan tak memberitahukan soal pelecehan seksual di Miss Earth ini pada dunia.
Baca: Dijamin Tidak Akan Lecet , DPD PDIP Jateng Tunggu Kedatangan Pemilik Poster Jokowi Raja
Baca: Penjaga Rumah Soeharto Alami 4 Keganjilan ini, Dipindah Makhluk Gaib hingga Bunyi Gamelan
Begini ceritanya:
"Saya berkompetisi di kontes internasional di Filipina sebulan yang lalu. Pengalaman di kontes tidak seperti yang saya harapkan. Saya meninggalkan Miss Earth karena saya merasa tidak aman. Hari kedua dari kontes saya merasa tidak nyaman karena nomor telfon saya diberikan kepada sponsor tanpa persetujuan saya, dan menelepon saya meminta nomor kamar saya.
-
Saya memberikan ponsel saya kepada manajer tim untuk menyelesaikan masalah, tetapi tidak terselesaikan. Dia (sponsor) muncul di hampir semua event yang saya ikuti dan memberitahu saya dia akan mengurus kebutuhan saya - sebagai imbalan ia meminta untuk berhubungan seksual agar saya melangkah lebih jauh di kontes ini. Saya merasa jijik. Dia muncul di sebuah hotel yang ditempati beberapa finalis, dan ketika saya bertemu dengannya dia terus meminta nomor kamar saya. Saya beruntung saya tidak tinggal di hotel itu. Setelah begitu banyak panggilan aneh, saya mengenali nomor teleponnya dan memblokirnya.

Pada suatu acara di Manila Yacht Club, ia membawa semua kelompok saya ke kapal pesiarnya dan meminta untuk berfoto 'panas'. Sekali lagi, saya merasa jijik. Kemudian, kami memiliki acara bersama sponsor lain di Manila Yacht Club dan dia memberi tahu bahwa dia bisa membawa ke Boracay, selama kami tidak memberi tahu siapa pun. Kami pergi untuk duduk karena kami tidak merasa nyaman. Dia mengikuti kami dan kesal karena kami tidak berdansa dengannya. Tim organisasi tertawa dan mengatakan kepada kami untuk bersikap baik. Akhirnya kami diizinkan untuk pergi dan duduk di bus karena kami menolak untuk kembali ke kapal pesiar. Enam gadis dan saya sendiri pergi karena kami merasa tidak aman di acara itu. Saya bertanya berkali-kali mengapa banyak yang tidak pergi tetapi, tidak pernah diberikan jawaban.
-
Malam itu beberapa dari kami diberi kesempatan untuk menyampaikan kekhawatiran kami kepada Miss Lorraine, wanita yang bertanggung jawab atas Miss Earth.
Baca: Stan Lee Pendiri Marvel Comics Meninggal, 5 Superhero ini Menangis dan Unggah Potret Kebersamaan
Baca: Ruhut Sitompul Beri Ancaman ke Pembawa Acara hingga Sebut Aburizal Bakrie Saat Jadi Narasumber tvOne
Saya mengalami pelecehan seksual hampir dua minggu sebelum saya melakukan sesuatu. Saya diberi tahu bahwa dia tidak akan ada lagi, tetapi saya telah memberi tahu Lorraine tentang beberapa masalah lain yang tidak terselesaikan. Miss Peachy, karyawan lain dari kontes, berbicara dengan saya di suatu acara tentang betapa pentingnya sikap ramah kepada sponsor. Dia mengatakan bahwa saya tidak boleh bersifat begini.
Organisasi menahan paspor saya sejak hari pertama dan saya merasa tidak bisa meninggalkan kompetisi. Dan kemudian, team manager masuk ke kamar saya dan mengambil barang dari koper saya tanpa permisi, saya sangat kehilangan rasa percaya kepada organisasi. Di masa kompetisi, paman saya meninggal dunia dan nenek saya sedang dirawat di rumah sakit. Hal tsb mengingatkanku bahwa hidup itu singkat. Saya berterimakasih kepada teman-teman yang menolong saya untuk mendapatkan paspor kembali dan meninggalkan situasi yang tidak aman ini. Saya tidak seharusnya mengalami pelecehan dalam bentuk apapun dalam mewakili negara saya."
Setelah ada satu wanita yang bersuara, 4 wanita lainnya yang juga kontestan Miss Earth pun bersuara.
Melansir TribunnewsBogor.com dari laman Instagram @pageatcrownwarrior, wanita asal Swedia, Yaasmine Mindru juga blak-blakan bahwa ia telah mengalami pelecehan seksual saat ikut Miss Earth.
Bahkan dalam pernyataannya, wanita asal Swedia ini juga mengatakan bahwa ia kerap menangis dan merasa ingin bunuh diri.
Baca: Begini Penampilan Maia Estianty & Mulan Jameela saat Pakai Gaun dan Mahkota, Ada Perbedaan Mencolok
Baca: Dubes Arab Saudi Sebut Rizieq Shihab Tidak Ada Masalah di Saudi dan Bukan Sosok yang Menakutkan

Begitu pula dengan kontestan wanita asal Guam, Emma Mae Sheedy dan juga Inggris, Abbey-Anne Gyles-Brown.
Kejadian yang diutarakan para wanita ini juga sama, yakni dilakukan oleh orang yang sama dan terjadi saat acara di Manila Yacht Club, Filipina.
Baca: Kisah Asmara Musdalifah Sebelum Bertemu Kekasih Baru yang Terpaut Usia 15 Tahun
Baca: Canggih, Polisi Dubai Mulai Jalani Latihan Motor Terbang Masa Depan

Kontestan asal Guatemala yang ikut Miss Earth 2018 pun mengalami pelecehan seksual yang sama.
Bahkan bukan hanya tahun 2018, di tahun 2016 Miss Earth pun wanita cantik asal Kanada mengalami pelecehan seksual.
Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini, Selasa 13 November, Hari Penuh Sukacita untuk Gemini, Scorpio Ada Tantangan
Baca: Rumah Gembong Narkoba Digerebek, Petugas Kaget Lihat Bergepok Uang, Senjata Lapis Emas & Hewan Buas

Dari beberapa pengakuan wanita cantik konstestan Miss Earth 2018, terkuak bahwa sang pelaku adalah Amado Cruz.
Amado Cruz adalah pihak yang mensponsori kegiatan Miss Earth 2018.
Akan tetapi, setelah para wanita ini bersuara, Amado S. Cruz memberikan pernayataan yang bikin geram hati apra wanita.
Amado S. Cruz membantah keras tudingan klaim pelecehan seksual yang dituduhkan padanya oleh para wanita cantik kontestan Miss Earth tersebut.
Dalam sebuah laporan dari media Filipina ABS-CBN News, Amado S. Cruz menegaskan benar ia mensponsori acara tersebut serta pesta makan malam di Manila Yacht Club.
Namun Amado S. Cruz membantah tuduhan pelecehan seksual yang dituding dilakukannya pada wanita-wanita cantik tersebut.
Amado Cruz tidak bisa mengerti mengapa sponsornya ini diberikan arti yang jahat.
Baca: Kisah Jatuphum, Si Manusia Gua yang Berhasil Pikat Para Turis Cantik, Intip Potretnya di Sini
Baca: Zodiakmu Seminggu ke Depan, 12-18 November 2018 : Gemini Perlu Bersabar, Leo Hadapi Kompetisi
Amado S. Cruz juga membantah pernah meminta nomor telepon kandidat, serta meminta bantuan seksual.
“Nama sponsor yang bernama Amado S. Cruz menjadi masalah bagi banyak delegasi, termasuk saya sendiri. Untuk fokus pada HANYA sendiri, saya ditarik ke samping beberapa kali untuk diundang ke Boracay, pulau-pulau pribadi dan ke rumahnya dan bersikeras bahwa saya dan 'wanita Latin menari untuknya, ” tulis wanita asal Guam, Emma Mae Sheedy.

"Amado S. Cruz melakukan hal yang buat saya jijik saat di Kompetisi Kostum Nasional di mana saya bisa mendorongnya, tetapi dia secara konsisten mengatakan kepada saya untuk tidak memberi tahu siapa pun tentang contoh-contoh itu," tambah wanita asal Guam, Emma Mae Sheedy.
Amado S. Cruz juga membantah tuduhan itu, mengatakan dia tidak bisa melakukannya dalam acara publik.
Sedangkan untuk undangan Boracay, Amado S. Cruz mengatakan para kandidat adalah orang yang ingin pergi ke pulau itu. Jadi ia tak memintanya.
Akibat banyaknya tudinagn-tudingan tersebut, pihak sponsor Miss Earth ini mengatakan akan berkonsultasi dengan pengacaranya untuk kemungkinan tindakan hukum untuk melawan tuduhan.
Baca: Fantastis, Aurel Beri Hadiah Kalung Bvlgari Harga Rp 106 Juta untuk Ashanty, Ini Keistimewaannya
Baca: Suami Nagita Slavina Tak Berani Komplain, Mobil Mewah Raffi Ahmad Rela Dirusak Maell Lee
Sementara itu, Miss Earth Organization mengatakan bahwa Amado S. Cruz selamanya dilarang di kontes.
Organisasi ini juga mendorong para korban pelecehan yang diduga mengajukan pernyataan tertulis untuk keluhan resmi.
Foto-foto para Amado S. Cruz dan kontestan Miss Earth juga banyak bertebaran idi media sosial.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Impian Jadi Ratu Bumi/Miss Earth, 5 Wanita Cantik Malah Alami Pelecehan Seksual, Dipaksa Tutup Mulut
Baca: Puisi Fadli Zon, Ada Genderuwo di Istana, Sosoknya Brewokan dan Sudah Pandai Berpolitik
Baca: Yusril Ihza Mahendra Ungkap Keinginannya untuk Menjadi Presiden, Alasannya Karena Ini
Baca: Aksen Bahasa Inggris Gigi Jadi Perbincangan, Nagita Ngobrol dengan Penyanyi Zak Abel: British Banget
Baca: Jenazah Rudolf Petrus Sempat Diperebutkan 5 Istri, Korban Lion Air JT 610 ini Disemayamkan di Manado
Baca: 6 Cara Mudah Bikin Stiker WhatsApp dengan Foto Kamu Sendiri, Praktis dan Tidak Ribet