Tiga Satuan Koorps TNI AU Dilibatkan dalam Latihan Operasi Udara Jalak Sakti 2019

Acara puncak akan digelar pada Kamis (2/5/2019) disaksikan perwira tinggi di jajaran koorps TNI AU.

Penulis: Dede Suhendar |
posbelitung.co/dede s
Tiga helikopter melintas di atas lapangan AWR Buding, Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Beltim dalam rangka gladi latihan ud‎ara Jalak Sakti 2019, Rabu (1/5/2019). 

POSBELITUNG.CO - Komando Operasi Angkatan Udara (Koopsau) I ‎beserta satuan jajaran kembali melaksanakan latihan operasi udara Jalak Sakti 2019 di Air Weapon Race (AWR) Buding, Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Beltim.

Acara puncak akan digelar pada Kamis (2/5/2019) disaksikan perwira tinggi di jajaran koorps TNI AU.

‎Panglima Koopsau I Marsekal Muda TNI Fadjar Prasetyo mengatakan sekitar seribu personel diterjunkan berasal dari satuan udara yang terlibat dalam suatu pembabakan operasi udara, diawali skenario pengintaian, serangan langsung pesawat tempur, penerjunan pasukan, penerjunan bekal ulang dan penyelamatan sandera.

"‎Jalak Sakti 2019 ini dilaksanakan oleh Koopsau I yang merupakan latihan antar satuan di tingkat komando utama operasi angkatan udara. Rutin dilaksanakan setiap tahun dan tahun ini kami memilih di AWR Buding, Belitung karena cukup ideal untuk melaksanakan operasi udara dengan menggunakan amunisi tajam," ujar Fadjar usai menyaksikan acara gladi, Rabu (1/5/2019).

Menurutnya khusus pada kegiatan Jalak Sakti 2019, menggabungkan tiga latihan untuk satuan Koopsau I sendiri serta Harda Maruta Wing I Koorps Paskhasau dan Gwawijaya Satuan Bravo 90 TNI AU.

Skenario akan digabungkan sehingga seluruh unsur yang berasal dari tiga jajaran komando tersebut bisa teribat aktif dalam latihan.

Kemudian, teknis latihan akan dibagi dua tahap yaitu latihan pos komando yang bersifat penyiapan dan pemberian soal-soal dilanjutkan tactical air manuvaring game (TAMG) tanpa menggunakan pasukan.

Kemudian, pada kegiatan puncak akan dilaksanakan manuver lapangan, dimana pembabakannya merupakan hasil yang disiapkan dari latihan posko komando sebelumnya.

‎"Tolak ukur keberhasilanya dari latihan ini adalah masing-masing satuan bisa menjalankan tugas digabung dengan satuan atihan. Disamping tetap mengutamakan keselamatan terbang dan kerja," ungkapnya.

(Posbelitung.co/Dede Suhendar)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved