Satu Kampung di Cianjur Diduga Kena Wabah Cacar Monyet, Anak-anak Menderita Sakit Kulit yang Sama

Menurut laporan warga DKI Marcel Hartawan yang baru saja berkunjung di desa tersebut, anak-anak di sana terlihat kena penyakit kulit yang sama.

Editor: Teddy Malaka
Marcel Hartawan
Salah seorang anak di Desa Negalsari, Cianjur yang diduga terkena Cacar Monyet 

Dirjen Anung menegaskan Monkeypox hanya dapat didiagnosis melalui pemeriksaan laboratorium.

Tidak ada pengobatan khusus atau vaksinasi yang tersedia untuk infeksi virus Monkeypox. Pengobatan simptomatik dan suportif dapat diberikan untuk meringankan keluhan yang muncul, tambahnya.

Kejadian Luar Biasa

Monkeypox pernah menjadi KLB di beberapa wilayah. Tahun 1970 terjadi kejadian luar biasa (KLB) pada manusia pertama kali di Republik Demokratik Kongo.

Tahun 2003 dilaporkan kasus di Amerika Serikat, akibat riwayat kontak manusia dengan binatang peliharaan prairie dog yang terinfeksi oleh tikus Afrika yang masuk ke Amerika. Tahun 2017 terjadi kejadian luar biasa di Nigeria.

''Bulan Mei 2019 dilaporkan seorang warga negara Nigeria menderita Monkeypox, saat mengikuti lokakarya di Singapura. Saat ini pasien dan 23 orang yang kontak dekat dengannya diisolasi untuk mencegah penularan lebih lanjut,'' jelas Anung. (Wartakotalive/Desy Selviany)

Artikel ini telah tayang di TRIBUNWOW.COM dengan Judul  Satu Kampung di Cianjur Diduga Kena Wabah Cacar Monyet, Anak-anak Menderita Sakit Kulit yang Sama

Sumber: TribunWow.com
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved