Pemimpin Hamas dan Jutaan Orang Beri Penghormatan Terakhir kepada Qassem Soleimani, Iran Menghitam!

Pemimpin Hamas dan Jutaan Orang Beri Penghormatan Terakhir kepada Qassem Soleimani, Iran Menghitam!

Leader.ir
Masyarakat Teheran tumpah ke jalan-jalan memberi penghormatan terakhir kepada mendiang Qassem Soleimani. 

Pemimpin Hamas dan Jutaan Orang Beri Penghormatan Terakhir kepada Qassem Soleimani, Iran Menghitam!

POSBELITUNG.CO, TEHERAN -- Jutaan orang di berbagai kota di Iran, Teheran, turun ke jalan, Senin (6/1/2020) waktu setempat.

Dengan mengenakan pakaian hitam, mereka memberi penghormatan terakhir untuk Qassem Soleimani, komandan pasukan Quds Force yang tewas dirudal Amerika Serikat ( AS ) saat mengunjungi Irak, akhir pekan lalu. 

Adapun di ibu kota Teheran, Pemimpin tertinggi Iran, Ayatullah Ali Khamenei memimpin langsung prosesi salat jenazah.

Rahbar (sebutan Iran untuk sang pemimpin tertinggi) tak dapat menahan tangis saat memimpin salat.

Fakta-fakta Pasukan Quds, Pasukan Elit Iran yang Dipimpin Mayjen Qassem, Pahlawan atau Teroris?

Masyarakat Teheran tumpah ke jalan-jalan memberi penghormatan terakhir kepada mendiang Qassem Soleimani.
Masyarakat Teheran tumpah ke jalan-jalan memberi penghormatan terakhir kepada mendiang Qassem Soleimani.

Doanya bergabung dengan ratapan jutaan pelayat yang membanjiri jalan-jalan Teheran yang menuntut pembalasan terhadap Amerika atas pembunuhan tragis yang langsung meningkatkan ketegangan di Timur Tengah.

Jika Perang Terjadi, Kekuatan Militer Iran di Posisi ke-14 Dunia, Kalah Jauh sama Amerika Serikat

Masyarakat Teheran tumpah ke jalan-jalan memberi penghormatan terakhir kepada mendiang Qassem Soleimani.
Masyarakat Teheran tumpah ke jalan-jalan memberi penghormatan terakhir kepada mendiang Qassem Soleimani.

Trump Vs Iran, Bakal Serang Gedung Putih, Iran Tawarkan Hadiah Rp 1,1 Triliun untuk Kepala Trump

Trump Vs Iran, Trump Tegaskan Jika AS Diserang, 52 Target Iran Bakal Dihantam Sangat Cepat

Trump Vs Iran, Bersumpah Balas Dendam, Situs Pemerintahan AS Diretas, Ada Gambar Potus Dipukul

MQ-9 Reaper, Drone Buas Milik AS Pencabut Nyawa Panglima Tertinggi Iran

Pemimpin Hamas ikut melayat

Dalam seremoni duka di Teheran, tampak pemimpin gerakan Hamas dari Palestina, Ismail Haniyeh. Bahkan Haniyeh ikut memberikan "testimoni" tentang kontribusi Soleimani terhadap perjuangan gerakan-gerakan di Palestina.

Haniyeh, dalam sambutannya, memuji sang pemimpin Pasukan Quds yang dipandangnya telah membangun hubungan baik dengan kelompok Palestina lainnya. Ia bahkan menjuluki Soleimani sebagai "martir Yerusalem".

"Apa yang telah Soleimani berikan kepada Palestina dan gerakan perlawanan telah membawa kami dalam posisi hari ini, terutama dalam hal kekuatan dan ketabahan. Kematian Jenderal Soleimani tidak akan menghalangi kelompok perlawanan untuk memerangi Israel."

*Berikut adalah rekaman video pemimpin Hamas Ismail Haniyeh saat "takziah" ke rumah keluarga Qassem Soleimani.

Jenderal Iran ini Serukan Aksi Pembalasan ke Amerika Atas Pembunuhan Qassem Soleimani, Makin Genting

Iran selama ini dikenal membangun hubungan baik dengan gerakan-gerakan di Palestina. Hanya saja, hubungan Iran dengan Hamas tidak sedekat Teheran dengan kelompok Jihad Islam.

Namun kedua kelompok ini diyakini Israel sama-sama menerima dukungan militer, baik pelatihan maupun persenjataan dari Iran.

Iran dan Hamas dalam beberapa tahun terakhir berusaha memperbaiki hubungan mereka yang sempat renggang karena perang Suriah.

Dalam beberapa tahun terakhir, tokoh senior Hamas telah mengunjungi Teheran dan memuji Republik Islam karena konsistensinya mendukung kelompok Palestina di Gaza. Namun, Hamas juga berusaha untuk mempertahankan hubungan dengan negara-negara lain seperti Mesir yang memandang Iran sebagai musuh regional.

Seperti diberitakan sebelumnya, Qasem Soleimani, jenderal Iran tewas diserang AS pada pekan lalu.

Jenderal Iran Qassim Soleimani Dibunuh Lewat Serangan Udara, Ternyata Perintah Presiden AS Trump

Qasem Soleimani tewas setelah menjadi target serangan udara AS di Bandara Internasional Baghdad, Jumat 3 Januari 2020 lalu.

Pemimpin pasukan al-Quds Iran ini telah lama masuk dalam daftar orang yang paling dicari di Amerika Serika selama bertahun-tahun.

Qasem Soleimani tewas bersama pemimpin milisi Hashed al-Shaabi, Abu Mahdi al-Muhandis, di Bandara Internasional Baghdad, Irak.

Kematiannya jelas mengejutkan.

Pasalnya, dia merupakan komandan Pasukan Quds yang adalah cabang dari Garda Revolusi Iran.

Luhut dan Mahfud MD Beda Pandangan soal Natuna, Sebut China yang Tak Ingin Berkelahi

Foto yang diambil pada 14 September 2013, menunjukkan Komandan Pasukan Quds, cabang dari Garda Revolusi Iran, Mayor Jenderal Qasem Soleimani, ketika mendapat ucapan belasungkawa atas kematian ibunya di Teheran. Soleimani tewas dalam serangan yang diperintahkan Presiden AS Donald Trump di Baghdad, Irak, pada 3 Januari 2020. (AFP/ISNA/MEHDI GHASEMI)
Foto yang diambil pada 14 September 2013, menunjukkan Komandan Pasukan Quds, cabang dari Garda Revolusi Iran, Mayor Jenderal Qasem Soleimani, ketika mendapat ucapan belasungkawa atas kematian ibunya di Teheran. Soleimani tewas dalam serangan yang diperintahkan Presiden AS Donald Trump di Baghdad, Irak, pada 3 Januari 2020. (AFP/ISNA/MEHDI GHASEMI)

Rekaman CCTV yang beredar memperlihatkan, konvoi Jenderal Iran itu dan Muhandis terbakar setelah dihantam rudal dari drone AS.

Rizky Febian Tak Tinggal Diam, Lapor ke Polisi Ada Lebam di Leher dan Tubuh Lina, Sule Bilang ini

Selain Soleimani, Brigadir Jenderal Hussein Jafari Nia dan Mayor Jenderal Hadi Taremi yang notabene figur Garda Revolusi juga tewas dalam serangan.

Dilansir Daily Mirror Jumat (3/1/2020), Soleimani dilaporkan "tewas tercabik-cabik" dalam serangan rudal itu.

Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei menyerukan "serangan balasan terhadap penjahat" yang menewaskan Soleimani.

(*/ Malvyandie Haryadi)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Iran Menghitam! Jutaan Orang Termasuk Pemimpin Hamas Beri Penghormatan Terakhir kepada Soleimani

Profil Lengkap Reynhard Sinaga Asal Indonesia yang Dihukum Seumur Hidup, Perkosa 190 Pria di Inggris

Teddy Ungkap Kisah Cintanya Bersama Lina Hingga Menikah, Alasannya Tak Ingin Almarhumah Disalahkan

Reynhard Sinaga Dihukum Seumur Hidup, Perkosa Ratusan Pria di Inggris, Ini Fakta dan Kronologisnya

Sule Kaget Teddy Serahkan Bayinya ke Temannya: Mamanya Lina dan Kakak-Kakaknya Lebih Berhak!

Terungkap Trik Jahat yang Digunakan Reynhard Sinaga hingga Bisa Perkosa Ratusan Pria di Inggris

Sarwendah Terlihat Modis, Pakai Midi Skirt Ketat Saat Liburan, Kakinya Justru Bikin Salfok Netizen

Inilah Manfaat Minum Air Hangat di Pagi Hari, Bisa Hilangkan Hidung Tersumbat Hingga Redakan Nyeri

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved