Pandemi Virus Corona di Bangka Belitung
2 PDP di Belitung Meninggal Dunia, Gubernur Erzaldi Rosman Ingatkan Warga Harus Disiplin
2 PDP di Belitung Meningga Dunia, Gubernur Erzaldi Rosman Ingatkan Warga Harus Disiplin
Penulis: Disa Aryandi | Editor: Dedi Qurniawan
POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Hingga saat ini, tercatat tiga orang di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dengan status pasien dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia.
Satu orang pasien meninggal dunia berstatus PDP di Pulau Bangka dan dua orang berstatus PDP di RSUD Marsidi Judono Kabupaten Belitung.
Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengatakan, agar tidak terjadi peristiwa seperti ini lagi, perlu adanya kerjasama dengan masyarakat.
Salah satunya yang terbaik adalah mumutus mata rantai penyebaran covid-19.
"Yang terbaik adalah bagaimana kita mencegah agar covid-19 ini tidak bisa menyebar, dan kita putuskan mata rantai mereka. Ini butuh kerjasama dengan masyarakat," kata Erzaldi kepada posbelitung.co, didampingi Kapolda Bangka Belitung Brigjen Pol Drs Anang Syarif Hidayat serta Bupati BelitungSahani Saleh (Sanem).
Ia meminta, masyarakat harus disiplin, dan menjaga jarak, menggunakan pakai masker secara terus menerus, cuci tangan selama 20 detik menggunakan sabun, dan tetap berada di rumah.
Kemudian, apabila masyarakat yang baru pulang dari luar kota, agar tetap berada dirumah selama 14 hari alias mengisolasi diri dirumah. Sehingga masa inkubasi virus tersebut bisa selesai.
"Kalau masyarakat dengan disiplin menjalankan protokol ini, saya yakin dan percaya kita bisa mengatasi dengan cepat. Selama tentunya tim satgas ini bekerja sama dengan TNI-Polri, sudah berjalan dengan baik," bebernya.
Kronologi Dua PDP di Belitung Meninggal Dunia
Dua orang pasien berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Rabu (8/4/2020) dinyatakan meninggal dunia.
Dua pasien ini adalah nomor 279 berusia 8 tahun, jenis kelamin perempuan.
Sedangkan pasien satu lagi, yaitu pasien nomor 297 berusia 58 tahun dengan jenis kelamin lelaki.
Untuk pasien nomor 279, merupakan pasien rujukan dari rumah sakit swasta di Belitung.
Pasien ini, masuk keruang pemeriksaan covid-19 RSUD Kabupaten Belitung pukul 18.45 WIB, sabtu (4/4/2020).
Pasien ini menjalani pemeriksaan di ruangan tersebut lantaran ada keluhan sesak nafas, batuk yang disertai dengan demam.