Sakit Hati karena Bertahun-Tahun Dihina, Pria Ini Bacok Tetangga dengan Parang Panjang

POSBELITUNG.CO--Sakit hati karena dihina membuat Rusdan Aili (50) gelap mata sehingga langsung membacok kepala tetangganya, Bambang Irianto (62), warga Jalan Akasia 1, Kelurahan Bukit Merapin, Gerunggang, Kota Pangkalpinang, Kamis (13/8/2020) siang.

Selama ini Rusdan Aili dan Bambang Irianto, saling bertetangga.

Namun karena sakit hati dihina bertahun tahun oleh Bambang, Rusdan langsung gelap mata, sehingga membacok Bambang Irianto.

Peristiwa berdarah itu terjadi, di depan rumah kontrakan di Jalan Akasia 1 RT 10 RW 03 Kelurahan Bukit Merapin Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkalpinang.

• Saat Gadai Motor Curiannya, Feriza Dibekuk Tim Opsnal Satreskrim Polres Belitung Timur

Rusdan Aili (50) diduga pelaku pembacokan itu menjelaskan sudah tidak sanggup mendengarkan hinaan dan kata-kata kasar yang dilontarkan korban kepadanya, sehingga ia gelap mata dan langsung membacok korban tepat di kuping kiri korban.

"Kami selalu dihina dan dikata dengan kata-kata kasar, setiap kali bertemu dengan saya. Sudah lama hinaan itu saya dengar sejak tahun 2016 lalu hingga kini, mungkin saya hilap tadinya," ujar Rusdan Aili (50) kepada Bangkapos.com di Polsek Gerunggang. Kamis (14/8/2020).

• Bercinta Berujung Tragis, Nyawa Istri Melayang Gara-gara Permainan Ekstrem Suami

Menurutnya, awal permasalahan itu, pada waktu itu istrinya memarkirkan mobil di depan rumah korban, berhubungan jalan yang terlalu kecil mobil tidak masuk ke depan rumah, sehinga memutuskan untuk parkir di depan rumah korban.

"Sejak itu lah dia tidak senang dengan kami, dan melontarkan kata kata kasar kepada kami, sejak tahun 2016 lalu," jelasnya.

Sudah menahan sabar selama bertahun-tahun, Rusdan Aili (50) gelap mata, dan langsung membacok korban tepat di depan rumah kontrakannya di Bukit Merapin, Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkapinang.

• Mantan Pacar Culik WNF karena Diputus, Sempat Bujuk Korban Hubungan Badan: Saya Tidak Tega Menyakiti

Pembacokan tersebut dilakukan Rusdan Aili (50), menggunakan parang panjang yang disiapkan untuk pergi ke kebun Desa Kace, Mendo Barat, Kabupaten Bangka, namun pada saat ingin berangkat pelaku mendengarkan hinaan itu dari mulut korban.

Pelaku langsung menghampiri korban, dan mengambil parang yang di simpan di sebelah kanan kendaraannya.

"Saya mau pergi kebun, minta uang dengan istri tidak dikasih, ditambah lagi dia (korban--red) menghina dan berkata kasar (menyebutkan nama binatang-red), saya gelap mata langsung saya bacok," ucapnya.

• Jalin Cinta Terlarang, Gadis di Cengkareng ini Menghilang Saat Beli Makan, Diduga Dibawa Kabur Duda

Pada saat itu pelaku langsung melakukan pembacokan sebanyak 2 kali, di kepala korban dan mengenai telinga kiri korban.

Setelah kejadian tersebut korban langsung ke dalam rumahnya dan dilarikan puskesmas untuk dilakukan pertolongan pertama, saat ini korban sudah di rujuk ke Rumah Sakit Bakit Wara Kota Pangkalpinang, dan pelaku langsung menyerahkan diri ke Polsek Gerunggang.

Saat ini pelaku, masih dalam pemeriksaan Unit Reskrim Polsek Gerunggang, guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.

(Bangkapos.com/Yuranda)