Cerita Oma Rifka Salim Lawan Covid-19 hingga Naik Ambulan Sendirian Tak Ditemani Anak Cucu

Oma Rifka Salim istri almarhum Pendeta Daniel Antonius ini merupakan penyintas covid-19 pertama yang masih sehat hingga saat ini

Penulis: Edy Yusmanto CC |
bangkapos.com/kolase
Oma Rifka Salim (74) istri Pendeta Daniel Antonius pasien covid-19 pertama di Bangka Belitung yang meninggal dunia 

Alhasil, semua instruksi tenaga medis diikuti Oma. 

Oma menempati satu kamar yang ternyata sangat dingin. 

Hal ini membuat Oma makin kebingungan, tidak tahu harus menghubungi siapa untuk membantunya mengurangi rasa dingin di dalam kamar kala itu. 

"Waktu di karantina itu saya kok, kenapa saya sudah berhari-hari di sini. Sekitar tiga minggu atau 20-an hari, sampai saya sudah kewalahan sudah tidak tahan lagi. Waktu memang pertama masuk itu dingin karena AC-nya itu, saya pikir wah ini gawat nanti saya pacak (bisa) mati kaku di sini sangking dinginnya. Jadi telepon Heri (anak), mungkin Heri hubungi petugas lalu AC-nya dimatikan (tidak dingin lagi)," ungkap Oma. 

Selama menjalani masa kanrantina Oma mengaku mendapatkan perlakuan sangat baik dari petugas medis. 

Tak banyak keluhan yang disampaikan Oma. 

Hanya pernah sesekali Dia mengatakan sulit tidur malam saat ditanya dokter yang bertugas. 

"Kalau ada gejala tidur terus badan lemes bolehlah. Padahal saya tidak ada gejala apapun kok ssya bisa di sini, mungkin dokter lebih tahu ya. Dokter tanya ada keluhan tidak, saya jawab tidak. Waktu itu ada sekali-kali tidak bisa tidur. Jadi pas kalau ditanya saya kasih tahu saya bilang saya kurang itu tidak bisa tidur," papar Oma. 

Hampir dua tahun berlalu dari peristiwa itu. Banyak cerita yang membuat Oma menjadi lebih peduli pada kesehatan tidak hanya pada diri sendiri tapi orang lain.

Dia pun membagikan tips sehat yang masih dikerjakannya hingga saat ini untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.

"Olahraganya jalan pagi, berdoa, baca alkitab. Selain itu olahraganya masak memasak, ke pasar. Sekarang sehat," ujar Oma. 

Pesan penting yang ingin disampaikan Oma untuk semua masyarakat adalah memercayai rencana Tuhan lebih indah.

Tidak lupa juga Dia mengingatkan untuk selalu menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan.

"Pesan saya tidak usah takut serahkan saja hidup ini sama Yang Maha Kuasa. Spa yang terjadi ya kita serahkan saja Yang Diatas tentu rencana-Nya indah bukan membuat rancangan yang dak bagus tapi semua rancangan-Nya indah pada waktunya. Jadi kita tidak perlu takut khawatir apapun yang terjadi jalani saja. Saya percaya kalau kita ikuti jalani saja pasti Maha Kuasa bisa menolong kita. Itulah sehingga saya bisa kuat bisa sehat sampai saat ini saya tahu semuanya. Bukan oleh kekuatan kegagahan saya semua terjadi oleh kebaikan Yang Diatas. Ssaya juga berterima kasih banyak kepada teman-teman yang selalu berdoa supaya saya tetap sehat kuat biar Tuhan yang membalas berlipat ganda," jelas Oma. 

Mari patuhi protokol kesehatan dan jalankan 3M yaitu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak. Salam tangguh kita lawan covid-19. (Bangkapos.com/Edy Yusmanto)

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved