Ngaku Pawang Sampai Dijuluki Manusia Ular, Pria Ini Bernasib Tragis Saat Atraksi Mencium Ular Kobra

Dipuji penduduk sekampung ngaku kebal bisa ular, saat digigit kobra kejang-kejang lalu tumbang dan nyawanya melayang

Editor: Hendra
24h
Pria ngaku pawang ular bernama Bernardo Alvarez tewas setelah digigit ular kobra saat melakukan atraksi di depan warga 

POSBELITUNG.CO, -- Ular kobra merupakan salah satu ular yang sangat berbisa di dunia.

Tak sedikit manusia tewas digigit oleh ular yang paling mematikan di dunia ini.

Bagi orang yang tak biasa, saat melihat ular ini dipastikan ketakuan dan kabur sejauh mungkin.

Karena sekali kena bisa atau racun dari ular ini, nyawa menjadi taruhannya jika tidak mendapatkan pertolongan secara tepat.

Tak peduli soal ukuran. Anak ular kobra pun kalau menggigit bisa membuat manusia tewas.

Selain itu, hewan ini juga dikategorikan sebagai salah satu hewan berbahaya di dunia, karena dianggap mengancam nyawa manusia.

Meski demikian, ada sejumlah orang yang memang memiliki keseharian bergelut dengan hewan ini.

Seperti misalnya pawang ular, pekerjaan mereka mau tidak mau harus berhubungan dengan hewan berbahaya ini.

Seperti misalnya seorang pria bernama Bernardo Alvarez (62) asal Filipina ini, di mana dia adalah sosok pawang ular kobra.

Menurut The Sun, Kamis (15/7/21), Bernardo dikatakan memiliki kekebalan terhadap racun ular kobra.

Sehingga ia juga dikenal memiliki julukan sebagai "manusia ular".

Bernado dipuji oleh penduduk setempat ketika dia menangkap kobra dan mengangkatnya di depan orang banyak.

Tetapi Bernardo menempatkan ular itu terlalu dekat ke wajahnya, menjulurkan lidahnya seolah-olah dia sedang menciumnya.

Padahal hewan tersebut adalah king kobra, alhasil kobra berbisa paling mematikan, langsung menggigit lidah pria itu.

"Snakeman" tersebut langsung menjerit kesakitan dan jatuh ke tanah, sekarat tidak lama kemudian.

Pejabat kesehatan provinsi Pangasinan, Anna de Guzman, mengatakan, "Racun king cobra menyebabkan kelumpuhan total dan itulah yang terjadi pada pria ini."

Kelumpuhan menyebabkan korban berhenti bernapas, mempengaruhi jumlah oksigen dalam darahnya.

Pada akhirnya hal itu menyebabkan jantung berhenti berdetak.

Paramedis di tempat kejadian tidak dapat menyelamatkan Bernardo, Pria itu terbaring tak bergerak dan tidak responsif.

Adik Bernardo, Teresa Oca, yang juga berada di tempat kejadian, mengatakan, "Ketika polisi dan paramedis tiba, dia berhenti bernapas, tidak lagi memiliki denyut nadi."

"Mereka tidak bisa menyelamatkannya karena racunnya terlalu kuat. Kami tidak tahu bagaimana menerima ini," kata Teresa.

Keluarga "manusia ular" mengumumkan bahwa mereka mengadakan pemakaman untuk Bernardo.

Menurut laporan tersebut, pria yang dijuluki "manusia ular" itu akan dimakamkan minggu ini.

Artikel ini telah ditayangkan oleh intisari.grid.id dengan judul: Dijuluki 'Manusia Ular' Karena Kebal Pada Bisa Ular Kobra, Pria Ini Malah Alami Hal Tak Terduga Ini Saat Memasukkan Kepala Ular Kobra Ke Mulutnya

Sumber: Intisari
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved