Brigadir J Diancam Sebelum Tewas Ditembak: Apabila Naik Ke Atas Akan Dihabisi
Ancaman yang diterima Brigadir J bukan main-main. Sopir dinas istri Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo diancam akan dihabisi.
Pukul 12.58: anggota keluarga kirim foto ibu di grup WhastApp.
Pukul 13.02: akun Yosua membaca pesan foto namun tidak ada respon.
- Pukul 17.05: riwayat WhatsApp aktif terakhir.
Bareskrim Sita HP Pacar Periksa Brigadir J
Penyidik dari Bareskrim Polri memeriksa kekasih Brigadir J, Vera Simanjuntak pada Jumat (22/7/2022) hingga Minggu (24/7/2022).
Vera dicecar dengan 32 pertanyaan oleh tim penyidik.
Ia juga ditanyai terkait dengan komunikasi terakhir dengan Brigadir J.
Baca juga: Brigadir Yosua Ketakuan Sampai Menangis, Tahu Bakal jadi Target Pembunuhan, Rekaman CCTV Ditemukan
Komunikasi terakhir Vera dengan Brigadir J terjadi beberapa menit sebelum Brigadir J dinyatakan tewas atau pada Jumat (8/7/2022) pukul 16.43 WIB.
"Terakhir komunikasi itu hari Jumat pukul 16:43 WIB, dan tidak ada tanda-tanda hanya sebatas tanya-tanya kabar," kata Ferdi, kuasa hukum Vera Simanjuntak, Minggu (24/7/2022), mengutip Tribun Jambi.
Pihak kepolisian menyebut Brigadir J tewas akibat baku tembak dengan Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta terjadi pada hari yang sama, Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.
Ini artinya komunikasi terakhir dengan Brigadir J dilakukan Vera beberapa menit sebelum aksi penembakan terjadi.
Dia menyebutkan, kliennya tersebut terkejut mendapat informasi atas insiden yang disebut baku tembak tersebut.
Ferdi menjelaskan, informasi kejadian yang disebut berlangsung pukul 17.00 WIB, belum sepenuhnya dipastikan, sehingga pihaknya menunggu hasil autopsi.
Sehingga, yang dapat memastikan kejadian tersebut, serta waktu tewasnya almarhum hanya bisa disampaikan oleh tim ahli.
"Jadi semua data yang kita terima ini sifatnya belum pasti, sehingga kita lakukan autopsi untuk mengetahui kapan dan sudah berapa lana dia meninggal dunia," kata Ferdi.
