Brigadir J Diancam Sebelum Tewas Ditembak: Apabila Naik Ke Atas Akan Dihabisi
Ancaman yang diterima Brigadir J bukan main-main. Sopir dinas istri Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo diancam akan dihabisi.
"Jadi saya minta teman-teman menyerap apa yang terjadi atau fakta hari ini, bukan ceritanya dari sana ke sana, tidak," tambahnya.
Brigadir J sempat mencurahkan isi hatinya kepada sang pacar beberapa waktu sebelum ia dinyatakan tewas.
Brigadir J disebut sedang memiliki masalah hingga merasa terancam.
Curhat Brigadir J dengan kekasihnya dilakukan melalui ponsel.
Kini ponsel merek iPhone milik Vera disita tim penyidik guna kepentingan penyidikan.
Ponsel milik Vera tersebut nantinya akan diperiksa di laboratorium karena ada jejak komunikasi dengan Brigadir J.
"Ya HP nya disita, dan pemeriksaan terkait komunikasi terakhir dengan almarhum," kata Ramos Hutabarat, yang juga kuasa hukum Vera Simanjuntak, Minggu (24/7/2022).
Ramos tidak berbicara banyak soal pemeriksaan yang dilakukan oleh penyidik, terkait dugaan ancaman pembunuhan.
"Untuk itu, detailnya nanti ada waktunya kita sampaikan ya. Karena klien saya juga mengalami trauma atas kejadian ini," kata Ramos.
Vera dan Brigadir J telah menjalin hubungan asmara selama delapan tahun.
Brigadir J dikenal sebagai sosok yang baik dan penyayang di mata Vera.
Vera juga menyebut, ia mengenal Brigadir J sebagai ajudan Ferdy Sambo.
Penjelasan Kepolisian soal Kematian Brigadir J
Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J, meninggal meninggal dunia pada Jumat (8/7/2022).
Jenazahnya dibawa kemudian ke Jambi keesokan harinya dengan menggunakan pesawat.
Pemakaman dilakukan pada Senin (11/7/2022) sore.
Pihak kepolisian memberikan respon dan pernyataan resmi soal kematian Yosua ini pada Senin (11/7/2022) pukul 14.38 WIB.
Penjelasan disampaikan oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan.
Pada pernyataan awal itu Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, Brigadir J hendak masuk ke rumah salah satu pejabat Polri di rumah dinas Duren Tiga.
"Kemudian ada anggota lain atas nama Bharada E menegur, dan saat itu yang bersangkutan mengacungkan senjata.
Kemudian melakukan penembakan, dan Bharada E tentu menghindar dan membalas tembakan Brigadir J," tuturnya.
Akibat penembakan itu, mengakibatkan Brigadir J meninggal dunia.
Selanjutnya, pada hari yang sama pukul 19.50 WIB, Brigjen Pol Ramadhan kembali melakukan konfrensi pers soal kematian Yosua.
Pada konpres kedua ini, dia menyebut baku tembak di dalam rumah, bermula dari pelecehan yang dilakukan Brigadir J kepada istri Kadiv Propam di kamar pribadi Kadiv Propam.
Autopsi Ulang Disiarkan Langsung
Tim forensik akan melakukan autopsi ulang jenazah Brigadir J pada Rabu (27/7/2022.
Autopsi ulang akan disiarkan secara langsung oleh pihak RSUD Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi.
"Kita siapkan tempat untuk para tamu, terus tempat live, karena live kan acara ini informasinya, jadi kita siapkan tempat," kata Dirut RSUD Sungai Bahar, dr Aang Hambali, Sabtu (23/7/2022), dikutip dari TribuN Jambi.
Rumah sakit menyiapkan beberapa monitor untuk penayangan secara langsung.
"Monitor kita siapkan sebanyak mungkin di beberapa titik, termasuk di rumah duka," ujarnya.
Tentu dilakukan siaran langsung ini agar proses autopsi tidak ada yang ditutup-tutupi, tapi tetap sesuai dengan protap.
RSUD Sungai Bahar, Jambi, menjadi tempat autopsi ulang jenazah Brigadir J.
Kepastian tersebut disampaikan penyidik Utama Tindak Pidana Umum Mabes Polri, Brigjen Pol Agus Suharnoko, Sabtu (23/7/2022).
Agus langsung mengecek fasilitas didampingi Dirut RSUD Sungai Bahar dr Aang Hambali.
Terlihat pengecekan dilakukan di ruang utama untuk autopsi dan ruang rapat forensik serta ruang persiapan forensik.
Dari hasil pengecekan tersebut Brigjen Agus mengatakan sudah dipastikan autopsi dilakukan di RSUD Sungai Bahar.
"Iya sudah dipastikan, kita mengecek ruangan yang layak untuk melakukan autopsi," ucapnya.
Karena sebelumnya dirinya sudah mengunjungi lokasi pemakaman dan, kondisinya kurang layak sebagai tempat autopsi.
Ia menyebut akan ada 10 tim forensik yang akan bertugas.
"Ada 10 orang," ucapnya.
Kepastian autopsi sendiri disebutkan akan dilaksanakan pada Rabu, 27 Juli 2022.
"Hari Selasa tiba, Rabu pelaksanaan," jelasnya.
Update berita Posbelitung.co di Google News
(Posbelitung.co/TribunJambi.com/Salis/Aryo Tondang)
